0%
logo header
Minggu, 17 November 2024 07:40

Tunjang Kelancaran Kegiatan Harian, DP3A Gelar Bimtek Srikandi

Dhijhe
Editor : Dhijhe
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kutai Timur (Kutim) mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) di Samarinda, pada 17–20 November 2024.
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kutai Timur (Kutim) mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) di Samarinda, pada 17–20 November 2024.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTIM – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kutai Timur (Kutim) mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) di Samarinda, pada 17–20 November 2024.

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan arsip dalam aktivitas sehari-hari di kantor.

Ketua Panitia, Mega Pujiyanti, menekankan pentingnya perhatian penuh dari para peserta selama pelatihan ini.

Baca Juga : 9 Atlet Tenis Meja Kutim, Pastikan Tiket 16 Besar di Porprov Korpri III Kaltim

“Bimtek ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang baik kepada peserta. Aplikasi Srikandi akan digunakan untuk menunjang kegiatan harian di kantor,” kata Mega Pujiyanti.

“Selain teori, juga akan ada praktik langsung. Semoga pelaksanaan berjalan lancar dan peserta mampu memahami penggunaannya dengan optimal,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala DP3A Kutim, Idham Chalid, dalam sambutannya menyampaikan harapan, agar pelatihan ini memberikan dampak positif terhadap peningkatan kompetensi dan profesionalisme para pegawai.

Baca Juga : Tim Pickleball Kutim Bidik Tiket Final pada Porprov Korpri III Kaltim

“Dengan aplikasi Srikandi, kita diharapkan bisa bersaing dengan SKPD lain yang sudah lebih dulu menggunakannya. Ini adalah langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kita, sekaligus memperkuat sistem administrasi yang modern dan terintegrasi,” kata Idham Chalid.

Idham juga menegaskan, bahwa penguasaan teknologi seperti aplikasi Srikandi merupakan tuntutan dalam era digitalisasi pemerintahan.

“Saya berharap kegiatan ini menjadi momen penting untuk membangun sistem kearsipan yang lebih baik, efektif dan kompetitif,” katanya.

Baca Juga : Ardiansyah Sebut Pemkab Kutim Komitmen Angkat Seluruh Honorer Jadi P3K

Bimtek ini diikuti oleh staf dan pegawai DP3A Kutim, dengan harapan aplikasi Srikandi dapat diimplementasikan secara maksimal untuk mendukung kinerja organisasi ke depannya. (*/)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646