0%
logo header
Senin, 05 November 2018 16:36

Udin Berbagi Pengalaman Buruk Jadi Pengguna Narkoba di Jajaran SKPD Soppeng

Penyuluhan Narkoba di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Minggu (04/11/2018).
Penyuluhan Narkoba di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Minggu (04/11/2018).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel, Badan narkotika Nasional Provinsi ( BNNP) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Soppeng melakukan penyuluhan Narkoba dengan mengangkat tema “Kita Terkepung Ancaman Narkoba”, di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Minggu (04/11/2018) kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, turut dihadirkan mantan Pengguna Narkoba, Udin asal Kabupaten Pinrang yabg sudah tiga kali keluar masuk rumah tahanan karena narkoba.

Udin tanpil berbicara dengan mengulas sejuta pengalaman dirinya sejak menggunakan Narkoba hingga diproses hukum dan akhirnya menjalani Rehabilitasi.

Baca Juga : Semua Lebih Mudah, Kalla Toyota Tawarkan 14 Kemudahan Bagi Pelanggan

“Sekali menggunakan Narkoba akan tergiur selanjutnya, jangan pernah coba-coba Narkoba,” kata Udin.

Bupati Soppeng yang di Wakili Sekertaris Daerah Kabupaten Soppeng, Andi Tenri Sessu dalam sambutannya mengapresiasi dan menyambut baik dengan adanya kegiatan penyuluhan Narkoba di Kabupaten Soppeng.

“Penyuluhan Narkoba ini tentunya akan memberikan manfaat yang besar bagi kita semua,” ungkap Andi Tenri Sessu.

Baca Juga : New Fortuner Mengaspal di Makassar, Makin Tangguh dan Berteknologi Canggih

Dikatakan, Dewasa ini salah satu persoalan Nasional dan Aktual menyita perhatian yakni masalah penyalagunaan Narkotika dan Obat-obatan terlarang.

Di samping itu, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulsel, Brigjen Pol. Idris Kadir mengungkapkan bahwa Narkoba mampu merubah kehidupan seseorang dan mengantarkan orang untuk melakukan tindakan pidana seperti mencuri, mengganggu ketertiban umum dan lain sebagainya.

“Narkoba berbahaya bagi ketentram dan keselamatan, bahkan tidak menyesal jika melakukan kesalahan,” Imbuh Brigjen Pol. Idris Kadir dihadapan ratusan peserta yang mengikuti penyuluhan.

Baca Juga : Puluhan Siswa SMPN Bontomarannu dan Pattallassang Belajar di Museum Balla Lompoa

Disebutkan pula, nampak Narkoba akan mengganggu Bangsa dan Negara serta rusaknya Generasi Muda Pewaris Bangsa bahkan rasa Patriotisme akan hilang.

“Saat ini Narkoba masuk di wilayah Indonesia bagian timur dan bagian tengah, kita harus tetap waspada,” tuturnya lagi.

Hadir dalam penyuluhan ini para SKPD lingkup Pemkab Soppeng, Tokoh Masyarakat, Ormas, Mahasiswa dan Pelajar.

Baca Juga : Pemkab Gowa Raih Enam Penghargaan BKKBN di Peringatan Harganas

(Yusuf)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646