REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Pangkajene antusias memperingati Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulid Nabi 1445 Hijriah.
Berlangsung di Masjid Baituh Taubah, Rutan Kelas IIB Pangkajene ini dihadiri sekitar 342 warga binaan yang ada.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini pun mendapatkan apresiasi langsung dari Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Mereka sangat berantusias dan diharapkan dapat menjadikan peringatan maulid ini sebagai momentum memperbaiki diri dan menjadikan sifat Rasulullah Saw sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari,” katanya dalam keterangannya, kemarin.
Sementara, Kepala Rutan Pangkajene Hakim Sanjaya mengatakan, selain warga binaan yang ada di Rutan Pangkajene, kegiatan ini juga dihadiri sejumlah pejabat struktural dan jajaran petugas juga turut hadir dalam acara tersebut.
“Semoga hal-hal seperti ini dapat menjadi momentum untuk merajut silaturahmi antara warga binaan dengan para pegawai. Sekaligus memberikan motivasi untuk lebih meneladani Rasulullah SAW,” katanya.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Kegiatan ini diawali dengan pembacaan Alquran dan tauziah dari Ustadz Umar Kadir sekaligus memimpin shalawat serta doa bersama dengan para petugas dan warga binaan.
Ustadz Umar dalam ceramahnya memberikan mauidhoh hasanah (nasihat baik) kepada para jamaah yang hadir.
“Rasulullah telah memberikan contoh yang baik, oleh karenanya marilah kita bersama-sama terus berusaha untuk mengikuti dan meneladani sifat dan perilakunya. Tinggalkan kebiasaan yang buruk dan mulailah membiasakan yang baik,” kata Ustadz Umar.
