REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Jajaran Aparatur Sipil Negeri (ASN) Pemerintah Kabupaten Gowa dilatih untuk menguasai publik speaking di tengah era keterbukaan informasi publik.
Di mana dengan perkembangan zaman dan teknologi yang ada saat ini, kesempatan untuk berbicara dan mengeluarkan pendapat di muka umum sangat terbuka lebar. Sehingga, menguasai publik speaking menjadi salah satu kompetensi yang sangat penting dan wajib bagi setiap ASN.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Abd. Karim Dania mengatakan, setiap orang dapat berbicara di muka umum, namun belum tentu semua orang mampu berbicara dengan tepat. Lebih daripada itu berbicara adalah proses dan seni penyampaian informasi, gagasan dengan cara yang tepat sehingga orang-orang mengikuti hal-hal yang diharapkan.
Baca Juga : Demi Gaya Hidup Sehat, Herbathos Kenalkan Produk Herbal di Acara F8 Makassar
“Sering terjadi ketika seseorang menyampaikan pesan terkadang dipersepsikan berbeda oleh audiens. Karena itu kita semua menyadari bahwa kemampuan publik speaking wajib dikuasai oleh semua aparatur pemerintahan saat ini,” katanya saat menghadiri Peningkatan Kapasitas Public Speaking Pejabat Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa, di Hotel Almadera Makassar, kemarin.
Kepala BPKD Kabupaten Gowa ini mengungkapkan, pemerintah dalam menjalankan tugas pelayanan umum tidak akan terlepas dari komunikasi publik. Terutama dalam menyampaikan pesan kepada masyarakat, baik yang bersifat kedinasan kepentingan umum atau organisasi kemasyarakatan. Karena itulah ASN sebagai abdi negara dituntut untuk bisa menguasai ilmu publik speaking ini.
“Dengan modal pengetahuan dan self confidence yang tinggi, diharapkan saudara bisa sukses menyampaikan pesan-pesan terkait kebijakan dan kegiatan pembangunan kepada masyarakat. Dengan kemampuan publik speaking, penyampaian informasi bisa lebih efektif sampai ke masyarakat,” terangnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
Menurutnya, para ASN khususnya pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa sudah selayaknya memiliki keterampilan yang mumpuni untuk berbicara di depan orang lain, dan mampu memberikan kesan mendalam dan respon yang baik bagi mereka yang mendengarkan.
“Kesan seorang ASN sebagai pelayan masyarakat harus selalu ditonjolkan. Masyarakat tidak akan mungkin menerima program dan kebijakan yang dibuat jika disampaikan dengan seadanya saja. Karena itu, guna memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat, saya tekankan untuk menguasai kompetensi publik speaking ini,” ujarnya.
Terpisah, Kepala BKPSDM Kabupaten Gowa, Zubair Usman mengharapkan kegiatan ini mampu mewujudkan perubahan pola kerja dan kemampuan ASN Pemerintah Kabupaten Gowa dalam memotivasi, menyampaikan informasi, dan memiliki kemampuan untuk melakukan pelayanan secara prima.
Baca Juga : Bawaslu Sulsel Temukan Puluhan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Pinrang Terbanyak
“Kami melaksanakan kegiatan ini bekerjasama dengan Bicara Project dan sudah terlaksana selama dua tahun. Dimana tenaga pengajar juga berasal dari profesional speaker Bicara Project, yaitu Rana Rayendra, Utrich Farzah, dan Imelda Konghoiro,” ujar Zubair.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dengan total jumlah peserta sebanyak 265 orang. Pada hari pertama peserta kegiatan berasal dari Kepala SKPD, Sekretaris Dinas/Badan, Camat, Kepala Bidang, Wakil Direktur Rsud, dan Inspektur Pembantu. Sedangkan, pada hari kedua, peserta kegiatan berasal dari Kepala Sub-Bagian Kepegawaian/Pengelola Kepegawaian Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa.
