REPUBLIKNEWS.CO.ID, SELAYAR – Bupati Kepulauan Selayar, Muhammad Natsir Ali menegaskan pentingnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mendorong kemandirian daerah dalam mengelola potensi alam.
Pernyataan ini disampaikan saat peletakan batu pertama pembangunan Kampus Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah (ITSBM) Selayar di Kecamatan Bontoharu, Jumat (25/4/2025).
Menurut Natsir Ali, SDM yang unggul menjadi kunci optimalisasi potensi lokal. Pemerintah Kabupaten Selayar pun berkomitmen memberikan akses pendidikan berkualitas dan terjangkau bagi generasi muda.
Baca Juga : Pangkas Pohon dan Relokasi PKL, Ciptakan Tatanan Kota Sungguminasa Lebih Indah
“Kerjasama dengan ITSBM dan Vokasi Unhas diharapkan mampu mendongkrak kualitas SDM demi mendukung visi Selayar Maju dan Sejahtera,” ujar Natsir Ali.
Ia juga mengapresiasi dukungan Perserikatan Muhammadiyah mulai dari pimpinan pusat hingga daerah, Dikti Wilayah IX, Rektor ITSBM, Ketua BPH, serta seluruh pihak yang terlibat dalam proyek ini.
“Semoga pembangunan kampus ini berjalan sesuai master plan dan membawa dampak besar bagi peningkatan pendidikan di Selayar,” tambahnya.
Baca Juga : Kanwil Kemenkum Sulsel dan Enam Pemda Sepakat Bangun Ekosistem Hukum Berkualitas
Natsir Ali juga menegaskan bahwa Pemkab Selayar akan terus mendukung pembangunan infrastruktur penunjang seperti jalan dan gedung kampus, sesuai kemampuan daerah.
Sementara itu, perwakilan Muhammadiyah menyampaikan terima kasih atas komitmen Pemkab Selayar. Mereka berharap kampus ITSBM dapat menjadi pusat pengembangan pendidikan yang berdampak luas bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, dilakukan pula penanaman pohon kelapa sebagai dukungan terhadap program “Gemerlap” (Gerakan Menanam Lima Juta Pohon Kelapa) yang dicanangkan Pemkab Selayar.
Baca Juga : Dukung Keberagaman dan Perkuat Nilai Toleransi, Ketua DPRD Sulsel Hadiri Peringatan Hari Raya Waisak
Pembangunan Kampus ITSBM Selayar diharapkan menjadi langkah strategis dalam mencetak SDM unggul, memperkuat ekonomi lokal, dan mempercepat pembangunan berkelanjutan di Kepulauan Selayar. (*)
