REPUBLIKNEWS.CO.ID, MERAUKE – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Papua Selatan resmi menutup pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tepat pukul 23.59 WIT, Kamis (29/8/2024).
Pendaftaran bakal pasangan calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan dibuka yang dibuka sejak 27-29 Agustus 2024 ini menerima empat (4) pasang pendaftar, antara lain:
- Bakal pasangan calon Darius Gebze- Petrus Safan
- Bakal pasangan calon Apolo Safanpo-Paskalis Imadawa
- Bakal pasangan calon Romanus Mbaraka- Albertus Muyak
- Bakal pasangan calon Nikolaus Kondomo – Baidin Kurita
Keempat bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur seluruhnya diterima dan berkas pendaftaran dinyatakan benar dan lengkap oleh KPU Provinsi Papua Selatan dan akan melanjutkan ke tahapan pemeriksaan kesehatan serta penelitian administrasi sebelum penetapan.
Baca Juga : KPU Papua Selatan Keluarkan Pengumuman Nomor: 712/0L.02.2-PU-/93/2024
Ketua KPU Provinsi Papua Selatan, Theresia Mahuze dalam keterangan Pers mengatakan, pendaftaran bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang dibuka sejak 27 Agustus 2024 dan berakhir 29 Agustus 2024 hingga tengah malam itu, seluruh proses berjalan lancar tanpa kendala.
“Dengan demikian, pendaftaran bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Selatan Tahun 2024 telah selesai kita laksanakan hari ini dan secara resmi telah kami ditutup,” kata Theresia Mahuse dalam Konferensi Pers di hadapan awak media.
Theresia menyebutkan KPU Papua Selatan baru pertama kali menggelar proses pendaftaran untuk calon gubernur dan wakil gubernur. Ia mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam kelancaran proses ini.
Baca Juga : KPU Papua Selatan Gelar Sosialisasi Penyelesaian Sengketa Perselisihan Hasil Pilkada 2024
Empat bakal pasangan calon, kata Theresia, selanjutnya akan melalui proses pemeriksaan kesehatan dan administrasi. Proses ini akan berlanjut hingga tahapan penetapan calon pada 22 September 2024.
“Kita berharap Pilkada Papua Selatan yang dijadwalkan pada 27 November 2024 dapat berjalan dengan baik, aman, lancar, dan damai hingga dapat menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas,” tutup Theresia Mahuze. (*)
