“Sampah bernilai ekonomi kalau dimanfaatkan dengan baik. Itu berlaku pada semua jenis sampah baik organik maupun non organik, semua bernilai ekonomi,” ucap Jenimar.
Pemerintah kota Parepare, kata dia, saat ini tengah berusaha untuk mengurangi penggunaan sampah.
“Kita mendorong dan kita harapkan masyarakat mengurangi penggunaan bahan yang bisa jadi sampah. Kita juga minta untuk menyiapkan bak sampah di rumahnya,” kata dia.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
Pemerintah lanjut dia juga menargetkan engurangan sampah hingga 30 persen. DLH juga mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah di Sungai.
“Kita juga ajak masyarakat agar tidak membakar sampah yang tidak terpakai. DLH siapkan angkutan untuk sampah rumah,” tandasnya. (*)
