REPUBLIKNEWS.CO.ID,SINJAI — Sejumlah Desa di Sinjai mulai mengajukan permohonan Pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) untuk tahap IV di awal Bulan Desember 2023 ini. Meski, pembayaran ADD tahap III dari total 67 Desa di Sinjai belum juga rampung.
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sinjai mencatat sebanyak 10 dari total 67 Desa untuk pengajuan pencairan ADD tahap III masih terus berproses dan memastikan akan merampungkan pembayaran hingga 15 Desember 2023.
“Insya Allah, proses pembayaran terus dilakukan. Hingga saat ini, pembayaran ADD tahap III sudah 57 Desa selesai dan diusahakan rampung pada pertengahan bulan Desember 2023 dan di lanjutkan pembayaran tahap IV,” ujar Kepala BPKAD Sinjai, Ratnawati Arief saat dikonfirmasi via WhatsApp, Minggu (10/12/2023).
Baca Juga : Sekwan DPRD Sinjai Hadiri RPJPD 2025-2045
Hanya saja, Ratnawati tidak menampik bahwa pencairan ADD tahap IV di Sinjai akan menyeberang tahun 2024 jika proses pembayaran ADD tidak rampung hingga akhir tahun 2023 ini meski baru kurang lebih 10 Desa yang telah mengajukan pencairan tahap IV.
“Jika pembayaran ADD tahap IV hingga akhir Desember belum juga rampung karena keterbatasan anggaran, maka alasan tersebut dibenarkan dalam aturan setelah diakui sebagai utang dilaporan Keuangan Pemda. Kemungkinan ada Desa dibayar nyeberang sampai bulan Januari 2023,” bebernya.
Ratnawati berdalih jika proses pembayaran ADD di Sinjai bukan karena kesengajaan namun masih menunggu masuknya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang biasanya di triwulan ke lV baru maksimal.
Baca Juga : Di Peresmian Alun-alun Pemda Sinjai Salurkan Bansos Senilai Rp 482 Juta
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Sinjai juga masih menunggu Dana Bagi Hasil (DBH) dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang belum juga diterima secara keseluruhan.
“Kita berharap semoga diakhir tahun 2023 ini, DBH dari Pemprov Sulsel terselesaikan seluruhnya karena kami sudah memasukkan sebagai prediksi pendapatan di APBD 2023 dan dilengkapi dengan rincian rencana Belanja Daerah termasuk ADD,” Demikian kata Ratnawati Arief.
Penulis : Asrianto
