REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa menggelar dzikir dan doa kebangsaan. Kegiatan ini dilakukan secara serentak oleh seluruh daerah di Sulawesi Selatan.
Di Kabupaten Gowa sendiri, pelaksanaan dzikir dan doa kebangsaan ini dilaksanakan di Masjid Agung Syekh Yusuf yang diikuti Forkopimda Gowa bersama jajaran, KPU, Bawaslu, TNI/Polri, ASN, Kejaksaan, Kementrian Agama, Ormas, Tokoh Agama dan Masyarakat.
“Hari ini kita mengikuti dzikir dan doa yang serentak di 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan tiada lain kita berdoa bersama agar pelaksanaan Pemilu di wilayah Kabupaten Gowa, berjalan dengan baik, lancar, dan damai,” kata Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, dalam keterangannya, kemarin.
Baca Juga : Demi Gaya Hidup Sehat, Herbathos Kenalkan Produk Herbal di Acara F8 Makassar
Adnan berharap, agar masyarakat tidak datang ke TPS menyalurkan hak pilihnya. Menurutnya, salah satu bentuk keberhasilan pelaksanaan Pilkada yakni tingginya angka partisipasi pemilih.
“Kita juga berdoa semoga cuaca tidak hujan agar masyarakat mau dan berbondong-bondong datang ke TPS melakukan pemilihan agar target 80 persen partisipasi pemilih di Gowa mampu tercapai,” jelasnya.
Adnan menyebut, demokrasi di Kabupaten Gowa mengalami peningkatan yang baik. Pasalnya sejak pilkada 2020 kemarin Gowa yang biasanya berada pada zona merah kerawanan pelaksanaan mampu keluar ke zona hijau.
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
“Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Bawaslu dan KPU agar bisa mempertahankan bahkan ditingkatkan di Pemilu 2024 ini,” harapnya.
