REPUBLIKNEWS.CO. ID, MERAUKE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua Selatan menggelar tahapan pengundian nomor urut paslon yang bakal bertarung di Pilgub Papua Selatan 2024. Pengundian nomor urut tersebut digelar di Kantor KPU Papua Selatan, Jalan Raya Mandala, Merauke, Senin (23/9/2024).
Rapat pleno penarikan nomor urut calon tersebut dipimpin langsung Ketua KPU Papua Selatan, Theresia Mahuze didampingi empat komisioner lainnya.
Empat calon wakil gubernur diberikan kesempatan lebih dulu melakukan penarikan pengambilan bola nomor antrean, pengambilan nomor urut tersebut berdasarkan waktu pendaftaran Bapaslon. Setelah itu kepada KPU dan seluruh peserta kegiatan, cawagub menunjukkan nomor antrean yang diambil.
Baca Juga : Ilham Ari Fauzi Ulas Visi Makassar Kota Dunia yang Resiliensi, Sombere dan Cerdas untuk Semua
Berdasarkan nomor urut antrean yang telah diambil cawagub, barulah cagub bersama cawagub melakukan pengambilan nomor urut dalam tabung secara bergiliran. Kemudian secara bersamaan nomor urut keempat Paslon dibuka.
Hasilnya, pasangan Darius Gebze-Petrus Safan yang diusung Partai Gerindra, Golkar, Perindo dan Demokrat mendapatkan nomor urut 1, disusul pasangan Nikolaus Kondomo-H Baidin Kurita dengan parpol pengusung PKB, PBB dan Partai Buruh dengan nomor urut 2.
Selanjutnya, pasangan Romanus Mbaraka-Albert Muyak yang diusung Partai NasDem dan PAN mendapatkan nomor urut 3 dan pasangan Apolo Safanpo-Paskalis Imadawa dengan parpol pengusung PDIP, PKS, PPP, dan PSI mendapatkan nomor urut 4.
Baca Juga : Pj Gubernur Papua Selatan Ingatkan Pansel DPRK Laksanakan Sumpah dan Cegah Kegaduhan
Hasil pengundian nomor urut Paslon Pilgub tersebut kemudian dituangkan dalam berita acara penetapan nomor urut dan ditetapkan dengan Keputusan KPU Papua Selatan.
Ketua KPU Papua Selatan, Theresia Mahuze mengajak komponen masyarakat, parpol hingga paslon peserta Pilkada 2024 untuk bersama-sama menyukseskan jalannya Pilkada serentak di daerah dan ikut menjaga kamtibmas.
“Saya mengajak kita semua, baik para Paslon, parpol pengusung, relawan dan simpatisan masing-masing pasangan calon, mari kita ciptakan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan dalam suasana aman, damai dan lancar sehingga melahirkan pemimpin yang penuh amanah dan melayani masyarakat,” tutupnya. (*)