REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Setalah terpilih dalam forum musda Golkar ke-X, 8 Agustus 2020 lalu. Taufan Pawe takkunjung rampungkan struktur pengurus yang baru, hal itu membuat paryai berlambanh beringin rimbu itu stagnan menjelang pilkada serentak.
Kondisi itu tentu tak baik bagi Golkar Sulsel, apalagi saat ini partai partai politik sibuk mempersiapkan diri menghadapi pilkada serentak. Mantan Ketua Panitia Musda X Golkar, Risman Pasigai menilai ketua Golkar Sulsel terpilih Taufan Pawe dinilai tak sanggup menahkodai partai pemenang pemilu di Sulsel itu.
” Sampai sekarang 12 kabupaten kota yang akan berpilkada tidak ada yang urus, kaya anak ayam tidak punya induk. Starting awal TP yang tidak baik, dia berpikir dia menang sendiri. Harusnya dia tau diri kalau di musda kemarin semua yang menang karena hasil musyawarah,” kritik Risman. Selasa (25/08/2020)
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
Risman juga menilai, jika Taufan Pawe tak snggup melakukan komunikasi politik yang baik, itu dibuktikan 17 hari pasca terpilihnya sebagai ketua Golkar Sulsel hingga saat ini belum ada struktur pengurus yang baru.
” Kesepakatan musda itu memberi waktu satu minggu kepada pak Taufan untuk merampungkan struktur, kenyataanya ini sudah hari ke tujuh belas,” ungkap Risman.
” Kalau memang TP tidak sanggup silahkan mundur. Kasihan partai Golkar. Ingat Golkar ini partai pemenang di Sulsel, kalau memang tidak sanggup lebih baik mundur saja,” tegas plt Ketua DPD II Golkar Sinjai itu.(*)
