REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Ada pemandangan berbeda di Hotel Sinjai yang terletak di Jalan Persatuan Raya, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai. Hotel yang didaulat sebagai tempat isolasi bagi pasien Covid-19 di Kabupaten Sinjai itu kini kosong melompong.
Padahal, diawal pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai telah menganggarkan ratusan juta rupiah untuk pembenahan fasilitas gedung tersebut.
Kini, ruangan-ruangan di Hotel Sinjai nampak kosong. Tak terlihat satupun pasien Covid-19 yang sedang dirawat ataupun sedang menjalani isolasi.
Baca Juga : Di Momen Hari Jadi Luwu Utara ke-26, PT Vale Serahkan Bantuan Guna Mitigasi Bencana Banjir
Bahkan di malam hari, suasana di hotel tersebut nampak sunyi dan menyeramkan. Tak ada aktifitas berarti yang menghiasi gedung tersebut belakangan ini.
Terkait hal itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sinjai, Tamsil Binawan memberikan penjelasannya. Menurutnya, Hotel Sinjai tetap digunakan dan dipersiapkan apabila fasilitas kesehatan umum memerlukan tempat tambahan untuk menampung pasien Covid-19.
Untuk itu, kata Tamsil, petugas kebersihan tetap melaksanakan tugasnya untuk membersihkan gedung tersebut demi memastikan kondisinya dalam keadaan terawat.
Baca Juga : PLN Unit Layanan Pelanggan Makale Konsisten Galakkan Komitmen Penerapan Keselamatan Kerja
“Gedung Hotel Sinjai tetap digunakan apabila ruang pasien di RSUD tidak mencukupi atau pasien membludak,” katanya, Kamis (5/8/2021).
Saat ini, kata mantan camat Sinjai Timur itu, jumlah ruangan di Hotel Sinjai yang bisa menampung pasien sebanyak 18 kamar. Menurut Tamsil, anggaran penanganan pasien Covid-19 di Hotel Sinjai tetap disiapkan sebab bisa saja akan digunakan jika tiba-tiba kapasitas di RSUD Sinjai telah penuh.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai, dr Emmy Kartahara Malik mengungkapkan jika Hotel Sinjai saat ini tetap bisa digunakan sebagai ruang isolasi. Hanya saja, katanya, mayoritas pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 memilih melakukan isolasi mandiri dirumahnya masing-masing.
Baca Juga : Disaksikan Presiden Prabowo, PLN Teken Kerja Sama Pemanfaatan Gas Domestik di IPA Convex 2025
“Anggaran untuk biaya operasional gedung atau ruang isolasi di Hotel Sinjai tetap ada dan disediakan oleh pemerintah daerah melalui Belanja Tak Terduga (BTT),” singkat Emmy.
Sekadar diketahui, pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sinjai hingga 4 Agustus berjumlah 218 orang. Dari jumlah tersebut, 11 orang diantaranya di rawat di RSUD Sinjai. Selebihnya memilih melakukan isolasi mandiri dirumah masing-masing dengan pengawasan ketat para petugas puskesmas. (*)
