REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG —- Pertemuan antara para pengawas Pemilu dan BPJS Ketenagakerjaan berlangsung di D’Malaka cafe, Rabu (02/08/2023).
Hadir Kepala Kejaksaan Negeri Soppeng Salahuddin,SH.MH, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Soppeng Lucky, Pimpinan Cabang BRI Soppeng, Kasi Datun dan Kasi Pidum, Komisioner Bawaslu Soppeng Abdul Jalil serta para Panwaslu Kecamatan dan para Kasek Panwaslucam.
Kepatuhan kepesertaan bagi penyelenggara Pemilu, Lucky menjelaskan berbagai macam jaminan perlindungan kecelakaan kerja dalam melakukan aktifitas sebagai seorang pengawas Pemilu dan Pilkada.
Baca Juga : Belajar Pengembangan Sapi Perah, Bupati Soppeng Kunjungi Pasuruan Jawa Timur
“Iuran perbulan hanya 10.000 rupiah, dan itu dijamin apabila kecelakaan kerja terjadi sejak star dari rumah dan manfaat yang diberikan itu adalah haknya, bukan belas kasihan,” nelas Lucky.
Sementara, Komisioner Bawaslu Soppeng Abdul Jalil,S.Pd., M.Pd menyambut baik karena dinilainya momentum yang nilai positifnya sangat tinggi.
“Resiko dalam hal menjalankan tugas sangat tinggi terutama pada tahapan menjelang hari pemungutan suara karena seorang pengawas Pemilu tidak mengenal hari kerja,” kata Abdul.Jalil.
Baca Juga : LHP LKPD Tahun 2023, Soppeng Raih WTP ke-10
Di tempat yang sama, Kepala Kejaksaan Negeri Soppeng Salahuddin,SH.MH dalam arahannya mengatakan bahwa pertemuan yang dilakukan dengan pengawas pemilu merupakan tindak lanjut proses kerjasama BPJS Ketenagakerjaan dengan Kejaksaan.
“Kita taat pada aturan dan kita membicarakan terkait masa depan orang lain disekitar kita,” ucap Salahuddin,SH.MH.
Disampaikan bahwa menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, saat ini tidak ada jaminan anggaran sehingga satu hal yang harus ditempu yakni Mandiri.
Baca Juga : Gotong Royong, Wabup Soppeng Hadir di Tengah Masyarakat
Sambungnya merinci bahwa kita kehilangan uang 10.000 rupiah perbulan, akan tetapi kita tidak ragu ketika mendapat resiko kecelakaan kerja.
“Mari mengetuk kesadaran untuk menjamin kesadaran,” imbuhnya.
“Fada idimitu sipakainge, BPJS Ketenagakerjaan untuk kebaikan,” imbuhnya lagi. (*)
