0%
logo header
Jumat, 21 Juni 2024 23:12

Tingkatkan Kualitas SDM, Kemnaker RI Latih Karyawan Huadi Group

Rizal
Editor : Rizal
Karyawan PT Hengsheng New Energy Material Indonesia saat mengikuti pelatihan pembinaan K3 pesawat angkat dan pesawat angkut dengan sertifikasi Kemnaker RI. (Foto: Istimewa)
Karyawan PT Hengsheng New Energy Material Indonesia saat mengikuti pelatihan pembinaan K3 pesawat angkat dan pesawat angkut dengan sertifikasi Kemnaker RI. (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BANTAENG – PT Hengsheng New Energy Material Indonesia yang merupakan bagian dari Huadi Group terus berupaya mencegah kecelakaan kerja dengan meng-update sumber daya manusia (SDM) karyawannya, khususnya tenaga pesawat angkat, pesawat angkut dan operator alat berat.

Departemen HSE PT Hengsheng New Energy Material Indonesia khusus melaksanakan kegiatan pelatihan pembinaan K3 pesawat angkat dan pesawat angkut dengan sertifikasi Kemnaker RI.

Kegiatan ini dilaksanakan di ruangan meeting lantai 3 kantor PT Hengsheng New Energy Material Indonesia. Dalam pelatihan ini, pihaknya bekerja sama dengan PJK3 PT Teknik Wisnu Pratama sebagai fasilitator dalam kegiatan pelatihan pembinaan K3 pesawat angkat dan pesawat angkut sertifikasi Kemnaker RI tersebut.

Baca Juga : Usung Tema Energi Ramah Lingkungan, Pemprov Sulbar bersama PLN Gelar PLN Mobile Sulbar Run 2024

Peserta pelatihan adalah operator pesawat angkat dan pesawat angkut PT Hengsheng New Energy Material Indonesia dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang.

Pelatihan ini terbagi dalam 2 batch, yaitu batch I dimulai pada 21 Juni 2024 sampai 24 Juni 2024. Sementara batch II dimulai pada 22 Juni 2024 sampai 25 Juni 2024. Dalam kegiatan ini para peserta menerima materi terkait dengan aturan-aturan dan kebijakan K3.

Pelatih Pesawat Angkut dan Pesawat Angkat, Taufik menjelaskan bahwa tujuan kegiatan pelatihan pembinaan K3 pesawat angkat dan pesawat angkut sertifikasi Kemnaker RI ini adalah untuk meningkatkan kompetensi operator pesawat angkat dan pesawat angkut dan melaksanakan keselamatan kerja dalam pengoperasian alat-alat berat.

Baca Juga : Ribuan Milenial dan Gen-Z di Gowa Serukan Pilih Hati Damai di Pilkada 2024

“Serta sebagai jaminan bahwa operator pesawat angkat dan pesawat angkut layak mengoperasikan alat sesuai dengan jenisnya dan diakui legalitasnya,” ungkap Taufik, Jumat (21/6/2024).

Sementara itu, General Manager PT Hengsheng New Energy Material Indonesia, A Muh Yusuf Kadir mengaku kegiatan ini dilaksanakan sebagai pemenuhan syarat dan legalitas agar diakui bagi operator pesawat angkat dan pesawat angkut di lingkungan PT Hengsheng New Energy Material Indonesia.

“Sebenarnya tidak hanya sebagai syarat regulasi saja untuk melakukan pengoperasian alat, namun memberikan manfaat bagi perlindungan bagi operator maupun perusahaan,” singkatnya. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646