REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Sulawesi Selatan, Syaharuddin Alrif mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah hadir dalam kampanye akbar Partai NasDem bersama Anies Baswedan di Lapangan NasDem, Jalan Bau Massepe, Lumpue, Kecamatan Bacukiki, Parepare, Selasa (6/2/2024).
Menurutnya, masyarakat dengan ikhlas hadir memenuhi lokasi kampanye akbar walau sempat diguyur hujan deras. Panitia pelaksana pun tak menyiapkan apa-apa bagi para relawan dan simpatisan yang hadir.
“Kami dari panitia tidak menyiapkan apa-apa, baik itu nasi dos, baju kaos, amplop, dan air minum. Tapi yang paling penting semua menginginkan perubahan,” kata Syahar.
Baca Juga : Demi Gaya Hidup Sehat, Herbathos Kenalkan Produk Herbal di Acara F8 Makassar
“Melihat antusiasme masyarakat yang hadir sungguh luar biasa. Mereka penuh dengan keikhlasan meskipun diguyur hujan tapi tetap berada di lapangan menunggu Calon Presiden Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh,” tambah wakil ketua DPRD Sulsel itu.
Syahar pun menyampaikan permintaan maaf kepada semua lapisan masyarakat atas kemacetan yang terjadi disekitar lokasi kampanye akbar. Bahkan, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh juga sempat terjebak kemacetan kurang lebih dua kilometer dari lokasi kampanye sehingga harus mengendarai sepeda motor ke lokasi.
“Pak ketua umum terjebak macet sehingga turun menaiki kendaraan roda dua sambil menyapa masyarakat yang memenuhi jalanan yang sejak siang menunggu calon presiden dan rombongan DPP dengan semua harapan akan adanya perubahan,” ucapnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
Berdasarkan pantauan, usai kampanye akbar tersebut, Syahar kemudian mendampingi Anies Baswedan menyapa masyarakat dari atas panggung. Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga dengan sabar melayani salaman dan permintaan foto dari para relawan.
“Pak Anies mengajak saya naik ke mobil menemani untuk menyapa masyarakat yang masih di lokasi setelah kegiatan. Banyak yang menunggu beliau dan ada juga yang memberikan berbagai macam cinderamata,” demikian Syahar. (*)
