0%
logo header
Rabu, 07 Desember 2022 15:06

Workshop Perikanan Budidaya Bagi Pelaku Usaha dan Penerima Bantuan Kolam Terpal di Soppeng

Asril Astian
Editor : Asril Astian
Workshop Perikanan Budidaya Bagi Pelaku Usaha dan Penerima Bantuan Kolam Terpal di Soppeng

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan Kabupaten Soppeng menggelar workshop di Balai Benih Ikan (BBI) Ompo Kecamatan Lalabata Soppeng, Rabu (07/12/2022).

120 orang sebagai penerima bantuan kolam terpal dari anggaran APBD Kabupaten Soppeng tahun 2022 akan diajari teknis melalui workshop sehingga nantinya dapat mengantisipasi apabila terjadi lonjakan inflasi serta pemulihan ekonomi.

Kepala Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan Kabupaten Soppeng Ir.Erman Asnawi mengemukakan bahwa kolam terpal belakangan ini menjadi usaha primadona karena sudah terbukti sekitar 500 unit kolam terpal terpakai di wilayah Kabupaten Soppeng.

Baca Juga : Belajar Pengembangan Sapi Perah, Bupati Soppeng Kunjungi Pasuruan Jawa Timur

Lanjutnya bahwa Kabupaten Soppeng terbanyak kolam terpal ya sesuai konfirmasi. di Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, sehingga Pemkab Soppeng tahun depan bersama 58 Kabupaten/kota akan mendapatkan alokasi anggaran pusat berupa kampung budidaya perkotaan.

“Beberapa tahun terakhir tangkapan nelayan menurun drastis dan dengan adanya kolam terpal dapat menutupi produksi ikan nila karena rata-rata 100 kilogram tiap kolam terpal,” ungkap Erman Asnawi.

Sementara, Sekda Soppeng Andi Tenri Sessu mengatakan bahwa program kolam terpal salah satu unggulan di Kabupaten Soppeng karena merupakan upaya paling murah untuk menangani stunting namun tidak semua daerah memiliki pasokan air yang berlebih maka Pemerintah Daerah mencoba mendorong pembuatan kolam terpal.

Baca Juga : LHP LKPD Tahun 2023, Soppeng Raih WTP ke-10

“Kita harapkan ada pendapatan yang berkecimpung dalam penerapan kolam terpal sehingga nantinya dapat menekan pula angka Stunting,” kata Andi Tenri Sessu.

Penulis : Yusuf
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646