REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Bupati Gowa Adnan Purichta meminta agar keberadaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dapat diakses dengan mudah oleh seluruh lapisan masyarakat.
TPS yang mudah di jangkau dan ramah bagi kelompok masyarakat, seperti penyandang disabilitas akan mampu meningkatkan partisipasi pemilih. Sehingga dengan tingginya angka partisipasi pemilih menjadi salah satu ukuran keberhasilan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu).
“Ukuran utama keberhasilan melaksanakan pemilu adalah tingginya angka partisipasi pemilih. Jika angkanya tinggi maka masuk dalam kategori sukses melaksanakan pemilu,” ungkap Adnan saat membuka Rapat Koordinasi Pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilihan Umum Tahun 2024, di Four Points Hotel By Sheraton Makassar, kemarin.
Baca Juga : Mercure Makassar Tawarkan Berbuka Puasa Menu Nusantara Sepuasnya, Harga Cuma Rp150 Ribu
Ia mengatakan, Kabupaten Gowa telah menjadi daerah dengan angka partisipasi pemilih yang paling tinggi pada perhelatan Pilkada 2020 lalu. Prestasi tentunya harus dijaga dengan baik, caranya adalah penempatan TPS-nya yang harus diatur sebaik mungkin.
“Termasuk bisa dijangkau pada seluruh kelompok dan ragam masyarakat yang ada. Misalnya kelompok penyandang disabilitas,” tambah Adnan.
Dalam mengatur penempatan TPS kata Adnan, khususnya pada dataran tinggi yang lokasinya antara dusun satu dengan dusun lainnya yang sulit diakses harus mencari tempat memadai dan dekat dengan pemukiman warga sekitar.
Baca Juga : Sidak Kehadiran ASN, Wabup Gowa Minta Pelayanan Publik Tetap Maksimal Selama Ramadan
“Dataran tinggi kan sulit diakses, jika sulit diakses maka membuat masyarakat malas datang untuk memilih. Jika ini dijaga maka insyaallah partisipasi pemilih kita bisa meningkat dibandingkan pilkada lalu,” sebut Adnan.
Ia berharap, seluruh pihak yang ikut dalam pertemuan seperti kepala desa dan lurah, serta camat agar bisa berkoordinasi dengan KPU dan memberikan saran terkait penempatan TPS di wilayah masing-masing.
“Diharapkan seluruh peserta memberikan saran dan masukan kepada KPU agar bisa saling berkoordinasi dengan baik dalam penentuan TPS. Agar para pemilih dalam hal ini masyarakat betul-betul didekatkan dengan TPS-nya agar partisipasi bisa meningkat dan kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi di Kabupaten Gowa setiap tahunnya mengalami peningkatan,” harap Adnan.