0%
logo header
Selasa, 29 Maret 2022 14:54

Dirjen PDSKP KKP Bersama Bupati Pinrang Kick Off KUR Komoditi Udang Windu

Dirjen PDSKP KKP Bersama Bupati Pinrang Kick Off KUR Komoditi Udang Windu

REPUBLIKNEWS.CO.ID, PINRANG — Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (PDSKP)  Artati Widiarti berkunjung ke Kabupaten Pinrang, Selasa (29/3/2022).

Kunjungan Dirjen Artati disambut langsung Bupati Pinrang Irwan Hamid beserta, Direktur PT Atina, Kepala Dinas Perikanan Provinsi Sulawesi selatan, beberapa Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Asisten, Kepala Bagian dan Camat lingkup Pemerintah Kabupaten Pinrang.

Kehadiran Dirjen Artati diinisiasi Pihak PT Bank Rakyat Indonesia yang menggelar Kick Off Perluasan KUR berbasis klaster untuk komoditi udang windu di Kabupaten Pinrang.

Baca Juga : Bahtiar Baharuddin Lantik Ahmadi Akil Jadi Pj Bupati Pinrang

Dalam sambutannya, Bupati Pinrang Irwan Hamid berharap pihak BRI dapat memberikan kemudahan bagi para petani tambak di Kabupaten Pinrang untuk mendapatkan bantuan modal usaha dalam bentuk kredit bunga rendah.

Bupati juga berpesan kepada para petani untuk senantiasa memperbaiki proses budidaya dan jika nantinya mendapat bantuan modal usaha berupa kredit untuk taat dalam proses pembayaran angsuran.

“Saya berharap, 13000 HA lebih lahan tambak di 6 kecamatan pessisir ini dapat perhatian, terutama bantuan permodalan dan pendampingan,” ungkap Bupati Irwan.

Baca Juga : Rutan Pinrang Pamerkan Kerajinan Tangan Warga Binaan

Sementara itu, Dirjen Artati pada kesempatan ini juga mengapresiasi masyarakat tani tambak di Kabupaten Pinrang yang masih melakukan proses budidaya tradisional yang terus mempertahankan ekologi.

Diakui oleh Dirjen Artati, udang windu merupakan varietas asli Indonesia yang sudah selayaknya menjadi kewajiban bersama untuk dipertahankan agar tidak punah.

“Sektor perikanan termasuk tambak merupakan investasi besar dalam penguatan ekonomi masyarakat” ungkap Dirjen Artati.

Baca Juga : Dua Orang Langsung Bebas, 134 Warga Binaan Rutan Pinrang Terima Remisi Khusus Idulfitri Tahun 2024

Selain itu, Artati juga mengakui bahwa, saat ini permintaan pasar atas varietas udang windu sangat besar namun para petani tambak terkendala modal usaha.

Olehnya itu, Lanjut Artati kegiatan ini dimaksudkan agar pihak perbankan dalam hal ini BRI dapat membantu para petani tambak untuk mendapatkan modal usaha dalam bentuk kredit dengan bunga rendah. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646