REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Pilkada Serentak tahun 2018 tinggal 5 hari lagi, Pasangan Calon tunggal Wali Kota fan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) sudah mulai bergerak dan berusaha untuk menutup ruang bagi pihak-pihak yang coba mengganggu kemenangan Appi-Cicu di setiap TPS pada 27 Juni mendatang.
“Ini tidak bisa di pungkiri bahwa pada level penyelenggara, mulai di tingkat KPPS dan petugas TPS sangat rawan di intervensi oleh birokrasi pemerintahan yang punya keberpihakan politik,” kata Arsony, selaku Jubir Appi-Cicu.
“Olehnya itu segala instrumen tim diarahkan agar lebih jeli mengawal suara kemenangan Paslon tunggal Appi-Cicu,” ungkapnya.
Baca Juga : Ratusan Peserta Berkompetisi di 11 Cabang Lomba STQH Ke-XXXIV Gowa
Diketahui bersama bahwa Munafri Arifuddin dan Rachmatika Dewi lewat jubirnya Arsony dengan tegas mengingatkan kepada Tim agar tidak terprovokasi dengan simbol-simbol yang tidak relevan dengan pelaksanaan Pilwali, Tutur Arsony.
“Kami juga melihat apa yang dilakukan Panwas dan Panwascam tidak bersikap tegas terhadap pemasangan spanduk dan baliho yang berisi anjuran untuk mencoblos kolom kosong, dalam hal ini Panwas dan Panwascam kurang melakukan pengawasan hingga tingkat bawah, padahal aturan dari penyelenggara sendiri sudah di tetapkan terkait pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK),” ujar Arsony.