REPUBLIKNEWS.CO.ID, MUNA — Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Muna mendapat jatah proyek perbaikan sarana dan prasarana sekolah yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2023.
DAK yang turun ke Kabupaten Muna cukup fantastis dengan angka sebesar Rp 26 miliar. Jumlah ini naik drastis dibanding tahun 2022 yang mencapai Rp 16 miliar.
Plt Kadis Dikbud Muna, Samaul Bait menjelaskan, anggaran DAK tahun 2023 ini senilai Rp 26 miliar diperuntukan bagi lembaga SD, SMP dan TK/PAUD di Muna.
Baca Juga : KPU Muna Umumkan Jadwal Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati 2024
“Adapun pekerjaan fisik nantinya terdiri dari gedung bangun baru dan juga rehabilitasi beberapa ruang belajar, laboratorium komputer, ruang guru dan uks,” Kata Samaul Jumat (03/02/2023).
“Berdasarkan usulan, sekolah masing-masing telah melakukan penginputan data kerusakan melalui Dapodik. Hanya saja jumlahnya belum diketahui. Karena pihaknya masih menunggu kesimpulan kementerian, mana sekolah yang perlu dilakukan perbaikan,” tambahnya.
Lanjut pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dikbud Muna itu, mengatakan untuk jadwalnya pelaksanaannya kita juga masih menunggu karena Dokumen Pelaksanaa Anggaran (DPA) juga belum ada, yang jelas tahun ini akan di kerjakan.
Baca Juga : Plt Bupati Muna Kembali Mutasi Eselon III dan IV: Berikut Nama-Namanya
Ia mengakui tahun ini alokasi DAK yang diterima naik drastis, sekitar Rp 10 miliar, dari Rp 16 Miliar menjadi Rp 26 Miliar.
“Untuk diketahui tahun lalu dikerjakan melalui swakelola oleh sekolah sedangkan tahun ini pelaksanaannya bakal melibatkan pihak ketiga atau kontraktor,” Pungkasnya.
