REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTAI TIMUR – Kabar gembira bagi masyarakat di Kecamatan Rantau Pulung (Ranpul) dan sekitarnya, sebab jalanan di kecamatan tersebut yang terkenal rusak parah kini sudah mulai rampung diperbaiki. Menurut pantauan terakhir, saat ini ruas jalan tersebut tengah dilakukan pengerasan dan pengaspalan dimana pengerjaannya sendiri sudah hampir selesai.
Kabar ini merupakan angin segar bagi para pengguna jalan yang sering melintasi jalan tersebut, karena sebelumnya jalan ini mengalami kerusakan parah, dimana banyak permukaan jalan yang berlubang, bergelombang, dan bahkan ada beberapa bagian yang amblas. Hal ini membuat pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas, dan tak jarang menyebabkan kecelakaan.
Melihat kondisi yang memprihatinkan tersebut, Ketua DPRD Kutim, Joni, mengaku telah meminta beberapa perusahaan yang berada di Kecamatan Rantau Pulung untuk melakukan perbaikan jalan di daerah tersebut.
Baca Juga : Calon Wabup Kutim Mahyunadi Janji Beri Rp 25 ke Ibu-Ibu Pelaku Usaha
“Pengerjaannya sudah hampir 100 persen. Kita ada yang namanya Forum Rantau Pulung, itu kemarin kita memanggil beberapa perusahaan yang berdomisili di Rantau Pulung, sehingga mereka itu berbagi tugas lakukan perbaikan jalan sesuai di wilayahnya,” jelas Joni, saat ditemui awak media pada Rabu (22/05/2024).
Dirinya mengungkapkan bahwa proyek jalan tersebut sudah terlaksana secara menyeluruh, dimana ada dua tempat yang mendapatkan fokus lebih dikarenakan kedua daerah tersebut merupakan yang paling parah kerusakan jalannya.
“Nah itu sudah terbagi dan alhamdulillah saat ini sudah terlaksana semua, yang paling parah itu di Desa Mukti Jaya dan jalan yang menuju Desa Tanjung Labu,” ungkapnya.
Baca Juga : Tak Kuorum, Agusriansyah Ridwan Interupsi Rapat Paripurna Sarankan Rapat Diskorsing
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa melalui kerjasama antara perusahaan dan pemerintah melalui Dinas Pengerjaan Umum (PU) Kutim, sehingga bisa teratasi.
“Itu kemarin sangat parah dan alhamdulillah sekarang sudah teratasi dan mudah dilewati. Kedepannya akan dilakukan pengaspalan setelah memenuhi proses pengerasan,” tuturnya.
Politisi Partai PPP itu juga menjelaskan sebelumnya sudah ada pengaspalan, tinggal beberapa kilo lagi yang akan di aspal dan pengerasannya sudah memenuhi untuk dilakukan semenisasi.
Baca Juga : Raperda Pertanggungjawaban APBD Kutim TA 2023 Sah Jadi Perda
“Alhamdulillah yang dulunya sangat susah untuk dilewati kendaraan, sekarang sudah bisa dilewati dengan aman,” tutupnya. (ADV/DPRD Kutim)