REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono hadir langsung di acara Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) DPW PPP Sulsel. Digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Jalan Andi Djemma, Makassar, Senin (3/10/2022).
Muskerwil tersebut mengangkat tema ‘Menjaga Persatuan dan Ekspansi Manfaat untuk Ummat‘. Selain Mardiono, hadir pula sejumlah petinggi DPP partai berlambang ka’bah tersebut.
Diantaranya Wakil Ketua Umum DPP PPP Amir Uskara, serta Sekjen PPP Arwani Thomafi. Hadir pula Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, serta Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan.
Baca Juga : Demi Gaya Hidup Sehat, Herbathos Kenalkan Produk Herbal di Acara F8 Makassar
Momentum Muskerwil ini dimanfaatkan oleh Mardiono untuk memperkenalkan diri sebagai Plt Ketua Umum PPP yang sah dan telah dilegalkan oleh Kemenkumham. Ia didaulat menggantikan Suharso Monoarfa.
“Kegiatan ini merupakan konsolidasi pemanasan mesin partai, sekaligus menyampaikan informasi tentang terjadinya perubahan kepemimpinan yang saya sampaikan langsung ke kader. Bahwa perubahan kepemimpinan itu semata-mata untuk memenuhi kebutuhan organisasi,” katanya.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) itu juga menegaskan bahwa dirinya dengan Suharso tak ada masalah. Ia menjamin tak ada konflik di internal PPP dengan adanya perubahan ketua umum tersebut.
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
“Saya (dengan Suharso) masih menjalin komunikasi yang baik. Beliau adalah guru saya, sahabat saya, mentor saya. Jadi tidak ada persoalan. Kami ketemu juga masih membahas soal partai,” tegas Mardiono.
“Hari ini kita tidak ada persengkataan apapun di PPP. Baik di Sulsel bahkan secara nasional juga nyaris tidak ada. Jadi dari 100 persen, hanya nol koma sekian persen saja yang mungkin ada pendapat yang berbeda. Tapi itu sah-sah saja. Ini pergantian kepemimpinan yang terbaik dari perjalanan PPP,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan menegaskan jika di Sulsel sama sekali tidak ada riak-riak terkait pergantian ketua umum partainya tersebut. Kuncinya, kata legislator DPRD Sulsel itu adalah konsolidasi yang dibangunnya sejak dini sehingga mampu menyolidkan semua kader yang ada di Sulsel.
Baca Juga : Bawaslu Sulsel Temukan Puluhan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Pinrang Terbanyak
“Kita mampu tunjukkan bahwa DPW yang paling tidak banyak neko-nekonya adalah DPW PPP Sulsel. Kita fokus untuk menang. Kita wajib pecah telur dengan mendudukkan kader kita sebagai kepala daerah di Pemilu 2024 mendatang,” singkatnya. (*)
