0%
logo header
Sabtu, 09 Juni 2018 14:28

Pecat 15 Camat, Warga Sebut Danny Tidak Tahu Terimakasih

Pecat 15 Camat, Warga Sebut Danny Tidak Tahu Terimakasih

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Sejumlah warga seakan tak percaya jika wali kota Makassar, Danny Pomanto benar-benar memberhentikan 15 camat sekaligus.

“Pemberhentian seluruh camat ini memperpanjang daftar, betapa dia tidak tahu berterimakasih kepada orang orang yang telah membesarkannya. Kurang apa pak IAS dulu, dia toh tinggalkan. Kurang apa para camat ini bekerja untuk pak Danny, ditinggalkan juga. Kurang apa Erwin Hayya pasang badan untuk pak Danny, adeknya pun dia tega pecat,” kata Alira, warga Mariso, sekaligus penggiat media sosial.

Menurut dia, dengan reputasi seperti itu, wajar saja jika tak akan ada orang yang ingin loyal kepada arsitek ini.

Baca Juga : 6 Infrastruktur Ketenagalistrikan di Sulawesi Siap Dukung Asta Cita Swasembada Energi

“Betapa sedihnya orang orang yang dekat ke pak Danny, karena pasti ujungnya nanti akan berakhir tragis,” katanya.

Hal yang sama disampaikan Fajar, warga Bontoala. Ia tak menyangka, Panjul, sapaan akrab camat Bontoala yang selama ini dikenal begitu baik dan dekat dengan warganya tiba tiba diberhentikan tanpa alasan jelas.

“Ini sama saja membangunkan amarah warga yang dulunya simpati dengan pak Danny, kini berbalik dan melawan apapun kebijakan Danny Pomanto,” terangnya.

Baca Juga : Rayakan HUT Ke-15 Tahun, Wisma Kalla Gelar Bakti Sosial Donor Darah

Sementara di kelurahan Kassi Kassi, Rappocini, seorang warga bernama haji Hartini, tak kuasa menahan tangis begitu mendengar Hamri Hayya juga tiba-tiba dinonjobkan. Ia bahkan hadir langsung di kantor camat Rappocini saat Hamri pamitan.

“Baik baiki pak, mudah mudahan pak Danny tidak kena karma. Tega Memperlakunan pak camatku yang sangat dekat warganya semaunya,” ujar Hartini terisak lalu mencium tangan Hamri.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646