REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily meminta seluruh kader untuk mendorong Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe untuk maju bertarung pada Pemilihan Gubernur Sulsel (Pilgub) Sulsel 2024 mendatang.
Hal tersebut dikatakan Ace Hasan saat menyampaikan sambutan dalam Program Pelatihan Executive Education Program for Young Political Leaders Angkatan ke-2, Golkar Institute, Rabu (7/7/2021) kemarin.
Bahkan Ketua Dewan Pengurus Golkar Institute ini meyakini jika bekal Taufan Pawe sebagai Wali Kota Parepare dua periode berprestasi, bisa dengan mudah mendapat kepercayaan masyarakat Sulsel untuk menjadi pemimpin selanjutnya.
Baca Juga : Programnya Dinilai Masuk Akal, Ibu-ibu Bontoala Kompak Dukung Ilham Fauzi
“Kami sangat bangga terkhusus kepada Pak Taufan ini adalah Ketua Golkar Sulsel. Dan Sulsel kita tahu lumbung suara Partai Golkar. Saya kira kita semua sepakat untuk mendorong Pak Taufan Pawe merebut kekuasaan di Sulsel,” kata Ace Hasan.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini turut mengapresiasi kehadiran Taufan Pawe secara virtual tampil sebagai pengajar di Golkar Institute. Bahkan, Ace Hasan tak segan memuji Taufan Pawe sebagai pemimpin penuh kapasitas saat berbagi pengalaman tentang kepemimpinan.
“Golkar Institute memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pak Taufan yang sangat kompeten dan berpengalaman untuk bisa memberikan pencerahan kepada kita semua. Tentu kami sangat bangga. Apalagi beliau kader Golkar. Semoga bapak terus berkarya dan mengabdi demi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Baca Juga : Masyarakat Barru Inginkan Andi Sudirman Kembali Pimpin Sulsel
Sementara itu, Taufan Pawe saat menjadi narasumber di Golkar Institute berbagi tips kepemimpinan pada kader-kader muda Partai Golkar. Dirinya mengatakan, memimpin suatu daerah dibutuhkan arah dan kebijakan yang jelas. Salah satunya berpegang teguh kepada janji-janji politik yang pernah dijual kepada masyarakat.
“Janji-janji politik ini kita tahu enam bulan setelah pelantikan maka harus lahir peraturan daerah yang memuat tentang RPMJD. RPMJD Ini adalah merupakan sari patih dari janji-janji politik kepala daerah. Inilah GPS-nya inilah arah yang harus diketahui,” kata Taufan Pawe.
Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan bahwa jabatan kepala daerah merupakan jabatan politis. Karena dia melalui instrumen-instrumen kepartaian terlebih dahulu.
Baca Juga : Digelar 3 Kali, Ini Jadwal Debat Publik Cagub dan Cawagub Papua Selatan
Ketua MKGR Sulsel ini juga meminta kader-kader muda Golkar yang ingin maju menjadi pemimpin tidak hanya bermodalkan semangat atau ambisi. Harus memahami betul kewenangan yang ada, sehingga tidak menjadi kesewenang-wenangan jika terpilih kemudian hari.
“Saya yakin dengan hadirnya Golkar Institute, ketua umum (Airlangga Hartarto) kita ingin betul mengubah paradigma yang ada. Bahwa jangan sampai ada kader Golkar sebagai pemimpin pada akhirnya terterpa dengan kehinaan,” pungkasnya. (*)