REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menilai kemajuan daerah yang dipimpinnya saat ini tentu berasal dari dukungan seluruh pihak melalui kolaborasi yang terjalin. Dari kerjasama tersebut pun berhasil mewujudkan capaian kinerja yang sesuai target melalui program-program pembangunannya.
Ia mengungkapkan, sejumlah indikator kemajuan Kabupaten Gowa terlihat pada beberapa aspek. Pertama, pada kondisi indikator makro melalui kualitas pembangunan masyarakat pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berhasil mengalami kenaikan.
Dimana pada periode 2021 jumlahnya 70,29 poin, kemudian naik menjadi 70,99 poin di 2022. Bahkan di periode 2020, IPM Gowa masuk dalam kategori tinggi karena berada di atas 70 poin.
“Bahkan selama 5 tahun terakhir (2017-2022) rata-rata peningkatan IPM Gowa sebesar 0,77 persen atau berada di atas Sulsel sebesar 0,70 persen, dan Indonesia sebesar 0,59 persen. Dengan capaian ini artinya menunjukkan kualitas hidup masyarakat kita yang semakin baik,” katanya di sela-sela menyampaikan Orasi Bupati Gowa dalam rangka memperingati Hari Jadi Gowa (HJG) Ke-703 melalui Rapat Istimewa, di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Gowa, Sabtu, (11/11/2023) malam kemarin.
Kedua, dalam hal pertumbuhan ekonomi, Kabupaten Gowa secara umum tidak mengalami kontraksi yang tajam meski diterjang pandemi Covid-19. Hal ini terbukti dari pertumbuhan ekonomi yang tetap tumbuh positif sebesar 1,76 persen di 2020, kemudian naik pesat di 2021 menjadi 7,26 persen. Kondisi ini menempatkan Gowa dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi kedua di Sulsel. Selanjutnya, di periode 2022 mengalami sedikit perlambatan sebesar 4,59 persen.
“Pertumbuhan ekonomi kita periode 2019 hingga 2022 tetap tertinggi kedua dengan rata-rata capaian 6,03 persen atau lebih baik dari rata-rata pertumbuhan ekonomi di Sulsel yakni 6,0 persen, dan nasional 5,16 persen. Bahkan capaian ini mengakibatkan kontribusi Gowa terhadap PDRB Sulsel di 2022 menjadi terbesar kelima yaitu 4,23 persen,” jelas Adnan.
Baca Juga : Puskesmas Somba Opu Jalani Penilaian Re-Akreditasi
Ketiga, pengangguran terbuka dinilai mengalami penurunan dari 4,30 persen di 2021, menjadi 3,26 persen di 2022. Dengan data ini tingkat pengangguran Kabupaten Gowa lebih rendah daripada Sulsel yakni 4,51 persen, dan Indonesia 5,86 persen. Hal ini mengindikasikan pertumbuhan ekonomi daerah berhasil membuka lapangan usaha dan pekerjaan yang luas.
Keempat, pada tingkat kemiskinan juga menunjukkan kinerja yang semakin baik. Dimana pada 2021 mencapai 7,54 persen, kemudian turun menjadi 7,36 persen di periode 2022.
Kelima, Pengendalian inflasi di Kabupaten Gowa juga menunjukkan kinerja yang baik. Dari kondisi inflasi pada periode September 2023 hanya sebesar 1,46 persen dan capaian ini mendapat apresiasi oleh pemerintah pusat bersama Kota Pekanbaru sebagai daerah dengan inflasi yang rendah di Indonesia.
Baca Juga : Rutan Pinrang, Enrekang dan Makale Jadi Lokasi Monev Kanwil Kemenkumham Sulsel
Adnan berharap, di momentum HJG Ke-703 tahun ini seluruh proyek strategis daerah bisa segera terealisasi dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Termasuk mendorong bagaimana kekompakan serta kolaborasi dari seluruh pihak yang ada dapat terus terjalan.
“Harapan saya yang pertama kita terus menjaga kekompakan dan persaudaraan di antara kita semua, karena tidak ada keberhasilan tanpa kekompakan. Apabila kekompakan dan persatuan itu tetap dijaga, maka yakin dan percaya kita akan terus mengukir prestasi yang lebih baik di masa yang akan datang,” kata Adnan.
Adnan menilai, melalui keberhasilan kolaborasi ini Pemkab Gowa pun sepanjang 2023 berhasil menerima 22 penghargaan atau selama masa jabatan kepemimpinannya bersama Wakilnya Abd Rauf Malaganni berhasil menerima sebanyak 197 penghargaan. Mulai dari tingkat nasional, regional, maupun provinsi.
Baca Juga : Pemkab Gowa Berangkatkan Puluhan Orang Beribadah Umrah
“Penghargaan yang kita raih tentu menggambarkan adanya peningkatan kinerja pemerintahan yang semakin baik bagi daerah dan masyarakat. Ini berkat kerjasama seluruh pihak yang ada, termasuk masyarakat yang bersatu dalam memberikan kepercayaan kepada pemerintah sehingga bisa lebih banyak lagi keberhasilan yang kita diraih,” ungkapnya.