REPUBLIKNEWS.CO.ID, POLMAN – Anggota DPR RI komisi IX Fraksi Partai Demokrat, Aliyah Mustika Ilham mengimbau warga untuk menghindari nikah di usia muda.
Hal tersebut dikatakan Aliyah dalam sambutannya pada acara integrasi kampung Keluarga Berencana (KB) di Kelurahan Takatidung, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (sore) 17 November 2017.
Aliyah menuturkan perempuan yang menikah muda lebih berpotensi terserang kanker leher rahim karena alat reproduksi belum matang. Saat melahirkan, ibu dengan usia sangat muda juga lebih berisiko pada kematian.
Baca Juga : Duta GenRe Parepare Sabet Juara Ditingkat Provinsi, Melaju ke Kompetisi Nasional
Ia menganjurkan, usia menikah bagi perempuan minimal berusia 21 tahun dan 25 tahun untuk laki-laki.
“Baiknya sekolahkan dulu anakta baik-baik baru nikahkan biar masa depannya lebih cerah, menikah di usia yang tepat lebih menjamin kematangan psikis dan mental dari kedua pasangan yang menikah. Jangan karena uang panai yang tinggi terus kita langsung menikahkan mereka,” ujarnya.
Ratusan warga hadir dalam acara tersebut. Sebagian besar dari kaum perempuan.
Baca Juga : Indah Putri Indriani Kembali Launching 60 Desa/Kelurahan KB Di Luwu Utara
Kepala perwakilan BKKBN Sulbar, Andi Rita Mariani, mengatakan, Kampung KB merupakan program pemerintah pusat dalam mengatasi masalah kependudukan.
Kehadiran Kampung KB bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di tingkat kampung dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas.
“Prinsipnya program ini mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera, terbebas dari kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan,” Ujarnya.
Baca Juga : Sosialisasi Germas Bersama Anggota DPR RI, Ini yang Disampaikan Bupati Soppeng
Hadir pula dalam acara tersebut staf ahli bidang hukum dan perundang undangan Polewali Mandar DR. Sarja, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak, Rahmadi SH dan Camat Polewali, Taufik Andi Palontjongi.
