REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTAI KARTANEGARA — Festival Kukar Asia Wonders menjadi panggung kolaborasi antara seni modern dan tradisional di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Acara ini bertujuan untuk memperkaya sektor pariwisata dan membangkitkan minat masyarakat terhadap kekayaan seni dan budaya lokal.
Bupati Kukar Edi Damansyah menyatakan bahwa festival ini memberikan ruang bagi pelaku seni dan ekonomi kreatif untuk mengekspresikan kreativitas dan inovasi mereka.
“Dengan Festival Kukar Asia Wonders yang memadukan seni modern seperti reggae dan pertunjukan musik tradisional serta tarian khas Kukar dari berbagai kecamatan, ini menjadi wadah ekspresi yang luar biasa. Selamat menampilkan yang terbaik!,” ujar Edi Damansyah saat membuka festival di Lapangan Parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, Rabu (29/11/2023).
Baca Juga : Bupati Kukar Buka MTQ Antar OPD, ASN Jadi Pelopor Gerakan Mengaji
Edi berharap festival ini dapat mendorong pertumbuhan pelaku seni dan ekonomi kreatif untuk menciptakan produk unggulan di Kukar. Selain itu, festival ini diharapkan bisa menjadi sarana untuk memperkenalkan dan mempromosikan seni daerah Kukar kepada masyarakat lebih luas.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kukar, Slamet Hadi Raharjo, menyebutkan bahwa Festival Kukar Asia Wonders sesuai dengan program Kukar Idaman untuk memperkuat pembangunan pariwisata melalui Kukar Kaya Festival.
“Kami mengusung konsep pertunjukan sebagai inti dari pariwisata Kukar, dengan 100 festival yang melibatkan kabupaten dan kecamatan. Salah satunya adalah Festival Kukar Asia Wonders,” jelas Slamet.
Baca Juga : Kukar Jadi Tujuan Kunjungan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat Dua
Festival ini menampilkan berbagai genre musik dari Kukar, termasuk musik reggae dari grup musik Kalimantan Timur dan tarian tradisional dari berbagai kecamatan dan sekolah. Acara berlangsung dari tanggal 29 November hingga 1 Desember 2023, menjadi momentum berharga untuk mempererat ikatan seni dan budaya dalam masyarakat Kukar. (ADV)
