REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA — Kanwil Kemenkumham Sulsel ambil bagian dalam event Merek Festival 2023 yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI), di Lapangan Merah Kemenkumham RI, Jakarta.
Pameran bertajuk “Cinta Lokal Sentuhan Global: Merek Kita, Cerita Kita Bangga di Panggung Dunia” ini berlangsung sejak 23 hingga 25 Oktober 2023. Kegiatan ini pun dibuka secara langsung oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Min Usihen.
Dalam keterlibatannya pada pameran tersebut Kanwil Kemenkumham Sulsel ikut menampilkan produk-produk unggulan yang telah menjadi produk Indikasi Geografis (IG), yakni Kopi Arabika Rumbia Jeneponto, dan Beras Pulut Mandoti Enrekang.
Baca Juga : Puskesmas Somba Opu Jalani Penilaian Re-Akreditasi
“Keduanya merupakan produk IG yang memiliki kualitas dan karakteristik produk yang tidak ditemui di wilayah atau daerah lain,” kata Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak dalam kegiatan tersebut, kemarin.
Selain itu juga terdapat Merek produk lokal UMKM dari wilayah Sulawesi Selatan dan Merek Kolektif yang dijual dan dipamerkan guna mensukseskan Program One Village One Brand (OVOB).
Liberti mengaku, Kanwil Kemenkumham Sulsel di 2023 ini telah berhasil menghimpun dan mengajukan permohonan Merek Kolektif sebanyak 27 permohonan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).
Baca Juga : Rutan Pinrang, Enrekang dan Makale Jadi Lokasi Monev Kanwil Kemenkumham Sulsel
“Kanwil Sulsel terus mendorong peningkatakan permohonan merek melalui pendampingan dan diseminasi merek yang intens dan secara serius melakukan kunjungan secara langsung ke daerah yang mengajukan merek secara kolektif,” akunya.
Sementara, Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Min Usihen mengungkapkan, pameran ini merupakan puncak rangkaian kegiatan penutupan Tahun Tematik Merek 2023 dan penetapan tahun 2024 sebagai Tahun Tematik Indikasi Geografis.
Menurut Min, keragaman merek-merek kebanggaan dalam negeri yang hadir dalam Merek Festival 2023 ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi ekonomi dan daya kreativitas yang besar.
Baca Juga : Pemkab Gowa Berangkatkan Puluhan Orang Beribadah Umrah
“Exposure terhadap merek-merek ini diharapkan dapat mewujudkan industri yang tangguh dan berdaya saing, baik di pasar domestik maupun di pasar global,” harap Min.
Dalam kegiatan ini, stand Kanwil Kemenkumham Sulsel sempat mendapatkan kunjungan dari Dirjen KI, Min Usihen, Staff Khusus Menteri Hukum dan HAM R.I. Bidang Hubungan Luar Negeri, Linggawaty Hakim, Direktur Merek dan Indikiasi Geografis, Kurniaman Telambanua, Direktur Paten, Rahasia Dagang dan DTLST, Yasmon, serta Direktur Hak Cipta dan Desain Industri, Anggoro Dasananto.