REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak menghadiri langsung Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Notaris, yang berlangsung di Hotel Claro Makassar.
Dalam pelantikan dan pengambilan sumpah tersebut diikuti sebanyak 33 notaris baru, dan 1 notaris dengan status pindah wilayah. Para notaris yang dilantik ini pun akan bertugas di 18 daerah di Sulsel, antara lain, Kota Makassar, Parepare, dan Kota Palopo. Selain itu Kabupaten Eenrekang, Takalar, Soppeng, Bantaeng, Toraja Utara, Luwu Timur, Sidenreng Rappang, Luwu, Bone, Maros, Jeneponto, Pangkajene Kepulauan, Wajo, dan Kabupaten Gowa.
“Dalam rentang dua bulan ini kita telah melantik 88 notaris di lingkup Kanwil Kemenkumham Sulsel. Kami harapkan mereka yang dilantik dapat menjalankan tugas dan fungsinya, harus mampu memberikan kepastian Hukum di bidang keperdataan bagi kemaslahatan masyarakat,” katanya di sela-sela pelantikan, Selasa, (07/11/2023).
Baca Juga : Kanwil Kemenkumham Sulsel Ikut Rakernis Pelayanan Administrasi Hukum Umum di Bali
Ia pun berharap, dengan kehadiran para notaris baru tersebut dapat menambah kepastian hukum semakin lebih pasti lagi.
Untuk itu, dirinya menginginkan para notaris yang baru dilantik untuk taat asas dan tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang melanggar peraturan yang berlaku. Apalagi, saat ini Kanwil Kemenkumham Sulsel tengah berjuang mewujudkan predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), sementara pelaksanaan jabatan notaris dinilai juga menyumbang terwujudnya hal tersebut.
Ia pun mengapresiasi pelaksanaan momen bersejarah ini, sebab menurutnya dilaksanakan dengan penuh khidmat dan berjalan dengan sangat baik.
Baca Juga : Jayadi Kusumah Jabat Karutan Makassar, Kadivpas Kemenkumham Sulsel: Bawa Perubahan Lebih Baik
“Semoga semua Notaris yang dilantik hari ini dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya,” tegas Liberti.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Hernadi, Kepala Divisi Keimigrasian Jaya Saputra, dan Pengurus Ikatan Notaris Indonesia (INI) Wilayah Sulawesi Selatan.
