REPUBLIKNEWS.CO.ID, MERAUKE — Pemerintah Provinsi Papua Selatan (Pemprov Papsel) siap merekrut 1.000 orang tenaga pegawai melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun anggaran 2024. Tahapan seleksi CPNS dibuka pada 19 Agustus 2024.
Penerimaan calon pegawai negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 sebanyak 1.000 orang baik tenaga struktural maupun fungsional yang akan mengisi lowongan di kantor pemerintahan, pendidikan maupun kesehatan menerapkan formasi dan kuota 80 untuk Orang Asli Papua (OAP) dan 20 persen non Orang Asli Papua.
Informasi yang dihimpun, tahapan seleksi CPNS dimulai pengumuman dibukanya pendaftaran tanggal 19 Agustus 2024 sebagaimana surat yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 tertanggal 13 Agustus 2024. Surat BKN didasari atas regulasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Republik Indonesia Nomor 293 Tahun 2024 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah.
Baca Juga : Mantan Kadis Pendidikan Merauke Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Honor Guru SD
Surat Badan Kepegawaian Negara (BKN) tersebut ditandatangani oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Negara, Haryono Dwi Putranto, menetapkan jadwal seleksi penerimaan CPNS tahun anggaran 2024 dimulai 19 Agustus hingga 2 September 2024 dengan tahapan pengumuman seleksi.
Selanjutnya, tanggal 20 Agustus hingga 6 September 2024 akan dilakukan tahapan pendaftaran seleksi. Kemudian dari 20 Agustus hingga 13 September 2024 dilanjutkan dengan tahapan seleksi administrasi.
Pengumuman hasil seleksi administrasi dilakukan dari tanggalkan 14-17 September 2024. Tahapan selanjutnya seleksi dilakukan secara berjenjang sesuai ketentuan dan pengumuman kelulusan seleksi CPNS 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 5-12 Januari 2025.
Baca Juga : 30 Atlet Papua Selatan Dikirim ke PON XXI Aceh – Sumut
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Rudy Sufahriadi ketika dikonfirmasi awak media, Jumat (16/08/2024), menjelaskan, alokasi penerimaan CPNS 80 orang asli Papua dan 20 persen non Papua merupakan formasi penerimaan pegawai negeri 2024 berdasarkan kebijakan pemerintah daerah.
“Kita usahakan agar maksimal OAP [orang asli Papua] yang di sini dulu diakomodir. Kepentingan masyarakat Papua Selatan yang kita akomodir duluan. Mudah-mudahan ini adalah kesempatan emas, dan ini adalah berita baik kepada masyarakat di sini. Kita akan melakukan yang terbaik, melayani masyarakat supaya 1.000 CPNS itu bisa berguna untuk masyarakat,” ujar Rudy Sufahriadi.
Disinggung soal penerimaan 1.000 orang CPNS apakah menjawab kebutuhan tenaga pegawai negeri di lingkup Pemprov Papua Selatan, Rudy Sufahriadi menyebutkan, ASN baru bisa bekerja setelah sarana dan prasarana pemerintahan dibangun. Pemerintah daerah akan melakukan kajian untuk mengetahui ketercukupan sumber daya manusia pegawai negeri Sipil, apakah masih kurang atau terpenuhi.
Baca Juga : Apolo Safanpo Ajak Masyarakat Papua Selatan Ciptakan Pilkada Damai
“Itu yang akan kita kaji. Setelah 1.000 orang ini bekerja, gedung baru [kantor pemerintahan] dibangun, baru kita kaji. Kalau kurang tentu kita harus minta tambah alokasi ASN. Tapi kalau sudah cukup, mari kita sama-sama maksimalkan kerja-kerja pemerintahan,” ajaknya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Papua Selatan, Albert Rapami menerangkan, seleksi CPNS di Papua Selatan disesuaikan dengan jadwal yang dikeluarkan oleh Badan Kepegawaian Negara. Perihal proses pendaftaran apakah dilakukan secara online atau offline (langsung di daerah), BPKSDM Papsel sedang berkoordinasi dengan BKN Regional.
“BKN RI telah menetapkan secara resmi jadwal dan seleksi CPNS tahun 2024. Untuk Provinsi Papua Selatan, mendapatkan 1.000 alokasi CPNS dengan rincian 950 formasi teknis dan 50 untuk tenaga kesehatan,” sebut Albert Rapami.
Baca Juga : PKS Pastikan Kemenangan Setiap Paslon Usungannya di Pilkada se-Papua Selatan
“Untuk komposisi 950 tenaga teknis yang diterima ini terdiri dari 350 lulusan SLTA, 500 lulusan S1, tujuh lulusan S2. Sedangkan sisanya merupakan lulusan D2, D3 dan D4,” tutupnya. (*)