0%
logo header
Senin, 13 November 2023 15:23

Ramadhani Dukung Usulan Anggaran Beasiswa Rp 21 Miliar untuk Kutim

Mulyadi Ma'ruf
Editor : Mulyadi Ma'ruf
Anggota Komisi D DPRD Kutai Timur, Ramadhani. (Istimewa)
Anggota Komisi D DPRD Kutai Timur, Ramadhani. (Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTAI TIMUR — Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) mengajukan tambahan anggaran beasiswa sebesar Rp21 miliar untuk tahun 2024. Usulan ini telah dibahas dalam rapat Bagian Anggaran (Banggar) DPRD bersama pemerintah Kutim. Sebelumnya, anggaran sebesar Rp5 miliar telah direalisasikan, dan dana tersebut sudah tersalurkan kepada para penerima.

Anggota Komisi D DPRD Kutim Ramadhani, mendukung usulan tersebut, ia menyatakan bahwa Diskdikbud mengusulkan beasiswa untuk SD dan SMP. Dia menegaskan dukungannya karena pendidikan merupakan tanggung jawab negara yang diwakili oleh pemerintah.

Beberapa Pokok-pokok Pikiran (Pokir) juga telah disalurkan ke Disdikbud, menurut Ramadhani. Terkait beasiswa dari perusahaan, ia mengungkapkan bahwa hanya PT Kaltim Prima Coal (KPC) yang memberikan beasiswa, dan ia berencana membahas penambahan beasiswa pendidikan dalam rapat lintas komisi, khususnya di komisi A.

Baca Juga : Ketua DPRD Joni Desak Pemkab Kutim Segera Atasi Permasalahan Blank Spot

Ramadhani menyarankan perusahaan memberikan beasiswa pelatihan pasca tambang untuk lulusan SLTA. Ini bertujuan agar setelah lulus, mereka tidak kebingungan memilih arah selanjutnya dan dapat dipekerjakan kembali ke perusahaan yang memberikan beasiswa.

“Dengan memberikan beasiswa pelatihan pasca tambang, perusahaan tidak akan merugi karena uang Corporate Social Responsibility (CSR) mereka akan dimanfaatkan oleh lulusan tersebut dan juga untuk keberlanjutan perusahaan,” jelas Ramadhani pada Senin (13/11/2023).

Total anggaran beasiswa yang diusulkan mencapai Rp 21 miliar, menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pendidikan di Kutai Timur. (ADV)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646