REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA — DPRD Kabupaten Luwu Utara (Lutra), melakukan Reses masa sidang ke II tahun 2022 di Aula Kantor Kecamatan Masamba, Kamis (10/02/2022) kemarin.
Reses yang ini dihadiri oleh anggota DPRD Mahfud Yunus, Haeruddin Yusuf, Riswan Bibbi, Husein, Elvis dan Adi Jaya.
Mahfud Yunus, dalam arahannya menyampaikan bahwa dalam reses masa sidang ke II ini, lebih kepada memperjelas dan mempertegas apa yang menjadi usulan Proritas pada saat musrenbang.
Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah
Namun jika ada hal yang dianggap penting dan mendesak yang belum terakomodir pada saat Musrenbang, maka dapat diusulkan melalui Reses kali ini.
“Jadi kami berharap bahwa apa yang menjadi usulan prioritas pada saat Musrenbang Kecamatan beberapa saat yang lalu, itu yang kita pertegas sehingga usulan Musrenbang dan Reses bisa sinkron sehingga bisa terakomodir, keculi ada hal yang dianggap penting dan mendesak yang belum terakomodir saat Musrenbang, dapat diusulkan di Reses ini,” ungkapnya.
Sementara pada sesi Dialog, sebagian besar peserta yang merupakan para Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Masamba, mempertegas apa yang telah menjadi usulan pada saat Musrenbang.
Baca Juga : Tahun 2023, Ini Program Aspirasi Muhammad Fauzi di Kecamatan Masamba
“Seperti yang diungkapkan oleh Sasli, Kepala Lingkungan Poddo, Kelurahan Bone, bahwa Musrenbang kecamatan tahun 2022 ini telah diusulkan pembangunan Bronjong Talud Sungai Kappuna yang melintasi Lingkungan Poddo Keluran bone, panjang 200 meter dan ada juga beberapa usulan pembangunan fisik lainnya,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Masamba (Tondo Tua) Kisman, meminta agar Jalan Poros dari Ibu kota Kabupaten di Masamba ke Pincara yang melintasi desa Masamba, agar dilakukan pelebaran badan jalan.
“kami minta kepada bapak dan Ibu Anggota Dewan yang terhormat kiranya jalan Poros Penghubung ke Desa Pincara yang ada di Desa kami (Masamba) agar dilalukan Pelebaran karena merupakan jalan penghung ke Kecamatan Rampi,” katanya.
Baca Juga : Setor 35 Nama Bacaleg ke KPU, Golkar Lutra Optimis Pertahankan Kemenangan
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Desa Pincara, Musbar, jalan Poros dari Desa Pincara ke Dusun Saluseba yang menghubungkan Kecamatan Rampi agar dilalukan pembersihan sisa-sisa longsor dan pembangunan Jembatan Gantung penghubung antar Desa maupun antar Dusun.
“Jalan Poros Masamba-Rampi, khususnya dari Desa Pincara ke Dusun Saluseba banyak material longsor yang menutupi badan jalan sehingga kami minta agar dilakukan pembersihan agar tidak membahayakan pengguna jalan,” kata Musbar.
