REPUBLIKNEWS.CO.ID,LUWU UTARA — Tingkat kepuasan masyarakat merupakan indicator akhir dari penilaian atas keberhasilan suatu pelayanan publik.
” Birokrasi pemerintah harus senantiasa berupaya, agar masyarakat dapat merasa puas pada saat menerima pelayanan public, karena indikator akhir dari suatu proses penyelenggaraan pelayanan public tersebut adalah kepuasan masyarakat” kata Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani saat membuka Seminar Awal Survei Indeks Kepuasan Masyarakat dan Survey Kebijakan Publik kerja sama Bappelitbangda Luwu Utara dan Citra Publik Indonesia – Lembaga Survei Indonesia Network. Kamis (31/08/2023)
Kegiatan yang berlangsung di Aula Laga Ligo Kantor Bupati itu, merupakan langkah awal kegiatan penelitian,pengembangan bidang penyelenggaraan dan pengkajian peraturan Survei Indeks Kepuasan Masyarakat dan Survey Kebijakan Publik.
Baca Juga : Indah Putri Indriani : Germas Edukasi Masyarakat Hidup Sehat
” Ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat pengguna layanan kepada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara secara keseluruhan yaitu 27 OPD serta 5 unit Layanan umum seperti pasar,” ungkap Indah.
Istri Anggota DPR RI Muhammad Fauzi itu menambahkan, adapun penyelenggaraan survey kebijakan publik meliputi Penilaian masyarakat atas kondisi umum dan isu local Kabupaten Luwu Utara yang penting, Mengetahui penilaian masyarakat terhadap tiga tahun kinerja Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Luwu Utara serta untuk mengetahui penilaian masyarakat atas kondisi bidang-bidang kemasyarakatan di Kabupaten Luwu Utara.
” Ini sebagai salah satu cara untuk mengetahui tingkat capaian dalam meningkatkan kualitas dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik secara berkelanjutan, sehingga dapat dilakukan peningkatan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik dengan baik ” tutup Indah. (*)
