REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Seluruh jajaran SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa didorong untuk meningkatkan akuntabilitas kinerjanya. Tujuannya untuk mewujudkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Kabupaten Gowa yang lebih baik di masa mendatang.
Inspektur Inspektorat Kabupaten Gowa Andy Aziz Peter mengatakan, dalam mewujudkan hal tersebut, pihaknya menggelar Rapat Koordinasi Teknis Penguatan Kelembagaan Perangkat Daerah dalam Mendukung Implementasi SAKIP. Kegiatan ini sebagai upaya pemerintah dalam memberikan pemahaman dan pengetahuan bagi SKPD Kabupaten Gowa atas penilaian evaluasi SAKIP dari Kemenpan RB.
“Selain itu, kegiatan ini memberikan pemahaman bagi unit penyelenggara terkait penyusunan dokumen untuk SAKIP,” katanya di sela-sela kegiatan, di Hotel Jolin Makassar, Jumat, (15/09/2023).
Baca Juga : Di Gowa, Rangga Ingatkan Warga Bersama Kawal Pembangunan
Dengan komitmen tersebut, diharapkan mendapatkan dukungan dari seluruh pimpinan SKPD dalam menyiapkan dokumen dan data dukung penilaian SAKIP tahun 2023.
Sementara, Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni yang hadir membuka kegiatan mengatakan, penerapan implementasi SAKIP yang melibatkan Tim Ahli Prof Mudrajat beserta tim dalam melakukan pendampingan penilaian SAKIP di Kabupaten Gowa diharapkan dapat memberikan bimbingan terkait teknis pemenuhan data dan dokumen setiap SKPD.
“Kita harap pada bimbingannya nanti akan memberikan langkah-langkah nyata, sistematis, terukur, bisa diterapkan, dan jelas siapa yang berwenang melakukan terkait pemenuhan data dan dokumen yang harus dipenuhi sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.
Baca Juga : Liberti Sitinjak Ajak Pegawai Kemenkumham Sulsel Implementasikan Nilai Pancasila dalam Kinerja
Selanjutnya, untuk mewujudkan implementasi SAKIP yang berkualitas juga sangat mengharapkan bimbingan Tim Ahli untuk mengarahkan dokumen-dokumen yang sudah disampaikan ke semua perangkat daerah menjadi berkualitas dan dapat diterapkan.
“Saya yakin dengan pengalaman membawa Provinsi Yogyakarta meraih peringkat SAKIP tertinggi di Indonesia, Prof Mudrajat bersama dengan tim juga bisa mengarahkan dan menerapkan praktek baik yang telah dilakukan di Yogyakarta untuk bisa diterapkan di Kabupaten Gowa,” ujarnya.
