REPUBLIKNEWS.CO.ID, SAMARINDA — Wakil Ketua DPD RI, Mahyudin, telah mengumumkan keputusannya untuk mencalonkan diri dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur tahun 2024.
Langkah berani ini diambil setelah melalui pertimbangan matang, termasuk memperoleh restu dari ibunya. Dalam jumpa pers dengan media pada Senin (01/04/2024) kemarin, Mahyudin menjelaskan keputusan ini bukan lah hal yang mudah.
“Keputusan ini bukanlah hal yang mudah. Ini adalah tanggung jawab besar yang mempengaruhi nasib umat, masyarakat, dan daerah,” ujarnya.
Baca Juga : Mendaftar PKB dan PDI-Perjuangan, Mahyudin Siap Panaskan Panggung Pilgub Kaltim
Sebelumnya, lanjutnya, ia berdiskusi dengan berbagai pihak, namun ia juga membutuhkan izin dari ibunya.
“Meskipun telah mendapat banyak saran dari berbagai kalangan, termasuk guru, ustad, dan ulama, Mahyudin memilih menunggu persetujuan dari keluarganya sebelum mengambil keputusan. Saya mengunjungi ibu saya pada bulan Ramadan ini untuk meminta petunjuk. Setelah melakukan sholat istikharah, beliau memberikan restu kepada saya. Oleh karena itu, saya dengan yakin menyatakan diri maju sebagai Calon Gubernur Kalimantan Timur pada pemilihan gubernur 2024,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dukungan politik, Mahyudin menjelaskan bahwa ia masih terbuka terhadap kemungkinan koalisi dengan berbagai Partai Politik. Komunikasi intensif dilakukan dengan Ketua Golkar Kaltim, Rudi Mas’ud.
Baca Juga : Kembalikan Formulir Pencalonan Gubernur di PKB, Mahyudin: Bersiap Sambut Pilkada Kaltim
“Kami juga sedang membahas kemungkinan untuk berkoalisi dengan Partai Politik yang meraih suara terbanyak di Kalimantan Timur pada pemilu legislatif 2024,” tambahnya.
Mahyudin menegaskan bahwa segala kemungkinan masih terbuka, termasuk kemungkinan berkoalisi dengan Partai Golkar.
“Komunikasi saya dengan Ketua Golkar Kaltim Rudi Mas’ud sangat intens. Terlepas dari segala keputusan politik, hubungan kami tetap berjalan baik, mengingat Pak Rudi adalah junior saya di Partai Golkar Kaltim,” tutupnya. (*)
