0%
logo header
Jumat, 11 Februari 2022 22:16

Ikuti Sekolah Politik Angkatan ke-III, 20 DPW PPP se Indonesia Kumpul di Makassar

Rizal
Editor : Rizal
Pengurus DPW PPP se-Indonesia berfoto bersama usai pembukaan Sekolah Politik angkatan ke-III di Hotel Claro, Makassar, Jumat (11/2/2022). Foto: Rizal
Pengurus DPW PPP se-Indonesia berfoto bersama usai pembukaan Sekolah Politik angkatan ke-III di Hotel Claro, Makassar, Jumat (11/2/2022). Foto: Rizal

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Sebanyak 20 pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) se-Indonesia berkumpul di Makassar. Mereka mengikuti Sekolah Politik angkatan ke-III yang merupakan agenda rutin dari partai berlambang ka’bah itu.

Sekolah Politik ini digelar di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar. Berlangsung sejak Jumat (11/2/2022) hingga Minggu (13/2/2022) mendatang.

Total ada 20 DPW yang ikut berpartisipasi. Mereka yang ikut Sekolah Politik angkatan ke-III ini adalah DPW yang sebelumnya belum berpartisipasi pada Sekolah Politik angkatan I dan II yang secara berurutan digelar di Bangka Belitung dan Bogor.

Baca Juga : Hadir di F8 Makassar, Bapenda Gandeng BI Permudah Layanan Pembayaran PBB

Adapun DPW yang berpartisipasi masing-masing berasal dari Pulau Sulawesi, Papua, Maluku, Kalimantan, Riau, Bali, Jawa Timur dan Nusa Tenggara. Setiap DPW mengutus ketua, sekretaris dan ketua OKK-nya.

“Tujuan dari Sekolah Politik ini adalah bagaimana membentuk fungsionaris dan kelembagaan partai yang dapat memantapkan dan mengembangkan penguatan struktur, penguatan kelembagaan dan pengembangan sistem organisasi,” kata Wakil Ketua Umum DPP PPP, Amir Uskara yang didaulat membuka kegiatan tersebut.

Menurut Amir Uskara, Sekolah Politik ini dirancang oleh DPP bersama senior partai untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam terkait ideologi dan asas Islam milik PPP kepada para kader.

Baca Juga : Pemilihan Ketua HIPMI Sulsel, Pengusaha Muda A Muh Karaka Kilat Siap Maju

“Kita gaungkan kepada semua kader bahwa satu-satunya partai yang bisa memperjuangkan umat itu adalah PPP. Makanya, kita harus kembalikan kelebihan dan kejayaan PPP pada masa sebelum reformasi. Senior-senior partai bertugas untuk menurunkan pemahaman ideologi PPP yang berasaskan Islam tersebut,” bebernya.

“Kita mewajibkan seluruh kader dan fungsionaris PPP untuk mengikuti Sekolah Politik ini. Agenda ini akan terus berlanjut dan menjadi kegiatan rutin. Mereka yang ikut nantinya akan mendapatkan sertifikat,” demikian Amir Uskara.

Adapun sejumlah pemateri yang akan mengisi Sekolah Politik ini diantaranya Kepala Sekolah Politik DPP PPP, Endin Ahmad Jalaluddin Soefihara, Lukman Hakim Saifuddin, Imam Soeharjo, dan Anwar Sanusi. Hadir pula Ketua DPW PPP Sulawesi Selatan, Imam Fauzan Amir Uskara. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646