REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Bakal Calon Wali Kota Parepare, Andi Nurhaldin NH mengikuti tahapan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan yang digelar DPD Partai Demokrat Sulsel di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar, Selasa (28/5/2024).
Usai mengikuti tahapan penjaringan tersebut, Nurhaldin mengaku mampu menjawab semua pertanyaan panelis dengan baik. Ia pun optimis dapat berjodoh dengan partai berlambang mercy itu di Pilwalkot Parepare 2024.
“Saya kira cukup menarik pertanyaan-pertanyaan dari tim penjaringan Demokrat. Namun intinya bagaimana caranya bisa memenangkan Demokrat jika saya diusung nantinya. Saya sangat berharap besar Demokrat bisa memberikan rekomendasi untuk saya,” tegas Nurhaldin.
Baca Juga : Pemilihan Ketua HIPMI Sulsel, Pengusaha Muda A Muh Karaka Kilat Siap Maju
Diketahui, Partai Demokrat memiliki modal dua kursi dari lima kursi yang menjadi syarat untuk maju bertarung di Pilwalkot Parepare 2024.
Disinggung soal alasan ia maju di Pilwalkot Parepare, Nurhaldin mengaku sudah ia rencanakan sejak lama bahkan sebelum menjadi legislator. Apalagi, katanya, ia lahir di tanah kelahiran BJ Habibie tersebut.
“Salah satu kegagalan saya di Pileg 2024, mungkin ini jalan Allah untuk memberikan saya kesempatan maju di Kota Parepare,” kata putra Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid (NH) ini.
Baca Juga : Rp54,8 Triliun Pembiayaan CIMB Niaga Sasar Ekonomi Hijau
Nurhaldin yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua DPRD Kota Makassar itu mengaku siap bersaing dengan siapa pun. Termasuk bersaing di internal Partai Golkar dimana istri Ketua DPD I Golkar Sulsel Taufan Pawe, Erna Rasyid, juga telah mengantongi surat tugas dari partai.
Hal itu, kata Nurhaldin, tidak menjadi masalah sama sekali. Sebab katanya, perebutan rekomendasi parpol sejauh ini masih sangat dinamis.
“Saya juga mengikuti semua tahapan di Partai Golkar, bahkan nama saya masuk dalam survei yang diturunkan Golkar. Siapapun yang diusung itu urusan DPP,” ujarnya.
Baca Juga : CIMB Niaga Implementasikan 5 Pilar Menuju Pembangunan Keberlanjutan
Saat ini, kata Nurhaldin, dirinya fokus untuk maju sebagai bakal calon walikota. Namun ia tak menutup kemungkinan jika harus maju sebagai bakal calon wakil walikota nantinya.
“Sekarang kita target 01. Namun saya sampaikan ke Partai Demokrat, saya tidak mengejar kekuasaan, jadi ada kemungkinan juga saya jadi 02. Tetapi kita lihat dulu siapa calonnya,” demikian Nurhaldin. (*)