REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Program Studi (Prodi) S-2 Bahasa Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unhas, Rabu (29/11/2023) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SMP Negeri 1 Tinggimoncong Kabupaten Gowa, Kegiatan ini merupakan program kerja Prodi S-2 (Magister) Bahasa Indonesia menjelang tutup tahun 2023.
Pada kegiatan ini melibatkan para pemateri Prof. Dr. H.Fathur Rahman, M.Hum (Manajer Kemitraan FIB Unhas/Komisi II Senat Akademik Unhas), yang menyampaikan sosialisasi mengenai program magister yang dipimpin Dr. H.Tammasse Balla, M.Hum ini, sementara Dr. Dalyan Tahir, M.Hum, dan Dr. M.Dahlan Abubakar, M.Hum menyampaikan materi berkaitan dengan penulisan karya ilmiah dan karya ilmiah populer dan fiksi. Sekretaris Gugus Peningkatan Mutu FIB Unhas Dr.Firman, M.Hum, bertindak sebagai moderator dan disertai para mahasiswa Program S-2 Bahasa Indonesia FIB Unhas.
Ketua Prodi S-2 Unhas Dr. Tammasse Balla, M.Hum menyampaikan rasa gembira karena dapat melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyaakat di sekolah yang bersejarah ini.
Baca Juga : Sastra Indonesia FIB Unhas Raih Akreditasi Unggul
“Kami dan tim S-2 FIB Unhas datang berbagi sebagai implementasi tridarma perguruan tinggi. Berdasarkan itulah kami datang memberikan dan berbagai informasi sesuai dengan apa yang dimiliki untuk warga SMP Negeri 1 Tinggimonvong,” sebut Tammasse sambil menyampaikan terima kasih karena sudah diterima di SMP Negeri 1 Tinggimoncong ini.
Kepala SMP Negeri 1 Tinggimoncong Syarifuddin, S.Pd., M.Si. Dalam sambutan penerimaan rombongan dari FIB Unhas itu mengatakan, merupakan satu kesyukuran bagi warga SMPN 1 Tinggimoncong karena kedatangan tamu yang luar biasa. Sebab hal ini akan berdampak bagi para guru di sekolah ini. Apalagi topik yang akan disampaikan adalah berkaitan dengan sosialisasi dan literasi yang senantiasa digaungkan oleh pemerintah dari pusat hingga daerah.
“Mengapa ini penting karena rendahnya kualitas pendidikan disebabkan bergantung pada literasi anak didik, khususnya di Kabupaten Gowa,” ujar Syarifuddin dalam acara yang diikuti oleh staf Tata Usaha dan para siswa SMP Negeri 1 Malino.
Baca Juga : Andi Elsa Fadhilah Sakti, Doktor Termuda Lulusan Unhas
Dia mengatakan, setelah menerima undangan pelaksanaan sosialisasi ini diharapkan para siswa yang ikut dalam kegiatan itu kelak ada yang menjadi dosen, bahkan menjadi seorang profesor, sehingga membawa nama sekolah yang dicintai ini.
Syarifuddin menyebutkan, sekolah ini dulu bernama SMP Negeri 1 Malino, namun diubah. Meskipun demikian, orang tetap menyebutnya SMP Negeri 1 Malino. Sekolah ini berdiri pada tahun 1965 dan merupakan sekolah tertua di Malino.
“Saya sendiri lebih tua dari sekolah ini. Saya datang di Malino pada tahun 1995, jadi baru 27 tahun. Sebagian besar para guru ini pendatang, sehingga diharapkan pada masa mendatang, orang Malino pun dapat mengabdi di sekolah ini,” beber pria kelahiran Sape, Bima, NTB tersebut.
Baca Juga : LPPM Unhas Gelar Pengabdian di Majelis Taklim Gowa
Ia berharap dengan kegiatan ini para guru dapat memetik manfaatnya dan menerapkannya dalam proses pembelajaran kepada para siswa.
Prof. Fathur Rahman menyampaikan, sebagai Perguruan Tinggi Negeri Bebadan Hukum (PTN BH), Universitas Hasanuddin dapat merancang kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk dengan SMP Negeri 1 Tinggimoncong ini. Khusus mengenai Program S-2 Bahasa Indonesia FIB Unhas, kini juga tersedia pelaksanaan kuliah yang memanfaatkan teknologi. Para mahasiswa tidak harus secara penuh hadir di kampus dalam perkuliahan, tetapi dapat mengikuti kuliah menggunakan fasilitas ‘zoom’ (internet atau daring).
“Memang kita, FIB Unhas, tidak menyediakan beasiswa bagi para mahasiswa, tetapi dapat memediasi berbagai lembaga yang menyediakan beaqsiswa untuk para mahasiswa,” ujar mantan Wakil Dekan I FIB Unhas tersebut.
Baca Juga : Kemajuan FIB, Juga Kemajuan Unhas
Acara yang berlangsung penuh dinamis itu diwarnai tanya jawab dari para guru dengan pemateri. Mereka pada umum sangat tertarik dengan kegiatan literasi, terutama yang berhubungan dengan budaya menulis.
“Mohon kami dijelaskan bagaimana trik-trik menulis,” dua orang guru yang bertanya mengenai topik yang sama.
Syahrina, salah seorang guru selain mengajukan pertanyaan mengenai trik-trik menulis tersebut, berharap SMPN 1 Tinggimoncong juga memperoleh hibah buku dari para dosen FIB Unhas yang membawakan topik literasi. Pada kesempatan itu, Ketua Program Studi S-2 Bahasa Indonesia, Dr.Tammasse Balla, M.Hum menyerahkan plakat Unhas yang diterima Kepala SMPN 1 Tinggimoncong, Syarifuddin, S.Pd., M.Si, yang juga menerima buku autobiografi berjudul “Lorong Waktu” dari penulisnya, M.Dahlan Abubakar. (*)
