0%
logo header
Selasa, 13 Agustus 2024 13:57

Rayakan HUT RI ke-79 Tahun, Pemkot Makassar Usung Konsep Semangat Bahari

Rizal
Editor : Rizal
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto usai mengikuti rapat koordinasi peringatan HUT RI ke-79 tahun dengan seluruh OPD di Balaikota Makassar, Senin (12/8/2024). (Foto: Istimewa)
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto usai mengikuti rapat koordinasi peringatan HUT RI ke-79 tahun dengan seluruh OPD di Balaikota Makassar, Senin (12/8/2024). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengusung konsep semangat bahari dalam rangka perayaan HUT kemerdekaan RI ke-79 tahun.

Danny Pomanto, sapaan akrabnya mengatakan, dalam mewujudkan konsep itu, dia menyiapkan dua kapal Pinisi Adama dan Tungguma.

Nantinya, ada 79 bendera sepanjang 100 meter dengan total sepanjang 8 ribu bendera akan terbentang saat peringatan HUT RI digelar.

Baca Juga : NasDem Tunjuk Cicu Jadi Ketua DPRD Sulsel, Muhammad Sadar Ketua Fraksi

“79 bendera sepanjang lebih 100 meter. Jadi kira-kira total panjang itu 8 ribuan yang kita bentangkan di pantai dari dua perahu pinisi,” kata Danny Pomanto usai menjalani rapat koordinasi peringatan HUT RI dengan seluruh OPD di Balaikota Makassar, Senin (12/8/2024).

Danny bilang, perayaan ini bakal tidak kalah menarik dengan sebelumnya yang mengambil tema Bunga Rampai Kemerdekaan.

“Dulu kan bunga rampai, ini adalah semangat kemerdekaan, semangat bahari kita yang coba kita tampilkan,” ujar Danny.

Baca Juga : KPU Papua Selatan Terima Rekomendasi MRPS Perihal Keaslian OAP 4 Bapaslon

Dua kapal Pinisi milik Pemkot Makassar itu nantinya difungsikan untuk menarik sambungan tali bendera dari pelataran anjungan Makassar dan Bugis.

“Jadi dua Pinisi itu ada sampai ke pelataran Makassar, pelataran Bugis. Ini semangat persatuan jadi merajut 79 tahun Indonesia dengan semangat para pelaut kita untuk masa depannya yang lebih baik,” harapnya.

Adapun bendera sebanyak 79 buah dengan panjang 100 meter itu akan ditarik oleh 790 pegawai Pemkot Makassar secara kolosal. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646