REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar lagi-lagi berhasil mengharumkan nama kampus pada tingkat regional Sulawesi Selatan.
Pasalnya, tiga mahasiswa FH UMI yakni Muammar Asyraf, Nur Azizah Maharani, dan Nurdiana Rasyid berhasil meraih juara 3 di ajang debat hukum oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan. Kegiatan ini berlangsung mulai pada 4 dan 5 Juni 2024.
Prestasi yang diperoleh mahasiswa FH UMI ini tentunya patut menjadi contoh bagi seluruh mahasiswa lain. Utamanya dalam mengasah kemampuan dan keterampilannya.
Baca Juga : Surya Paloh Imbau Kader NasDem Solid Menangkan Duet ASS-Fatma di Pilgub Sulsel 2024
Salah satu mahasiswa FH UMI, Muammar Asyraf mengatakan, lomba debat hukum ini baru pertama kali diadakan oleh Polda Sulsel. Dimana para pesertanya adalah perguruan tinggi Se-Sulawesi Selatan.
“Dalam lomba ini diikuti oleh beberapa universitas di Sulsel dan Alhamdulillah FH UMI berhasil meraih juara ke 3 pada kompetisi ini,” jelasnya, Jumat (07/06/2024).
Kata Muammar, sebelum mengikut kompetisi tersebut dirinya telah mempersiapkan dengan matang.
Baca Juga : Lewat CSR Penanaman Mangrove di Berbagai Daerah, Yamaha Indonesia Upayakan Reduksi Emisi Karbon
“Tentunya juga ada dukungan dari fakultas yang mendukung, terutama dalam hal anggaran dan sebagainya,” akunya.
Sementara, Wakil Dekan 3 FH UMI Muhammad Ya’rif Arifin mengatakan, pihak fakultas membuka kesempatan kepada semua mahasiswa yang ingin ikut berpartisipasi dalam setiap lomba.
“Kebetulan tiga mahasiswa ini berhasil memenuhi syarat-syarat untuk mengikuti lomba tersebut. Maka kami memberikan pendampingan khusus kepada mereka dalam rangka persiapan-persiapannya,” ungkapnya.
Baca Juga : Penguatan Produk Hukum Daerah, Bapemperda DPRD Sulsel Hadiri Rakornas di Kaltim
Di tempat lainnya, Dekan FH UMI Makassar, Prof. Muhammad Rinaldy Bima menyampaikan apresiasi terhadap mahasiswa FH UMI yang berhasil meraih juara 3 dalam debat hukum yang diadakan Polda Sulsel.
Ia menambahkan, sebagai bentuk apresiasi yang diberikan kepada mahasiswa berprestasi tersebut, pihaknya berencana akan memberikan reward atau hadiah.
“Salah satunya adalah memberikan kemudahan ketika akan melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,” terang Prof Rinaldy.
