0%
logo header
Jumat, 09 Februari 2018 23:24

Aru: Banyak Hal Yang Bisa Diteladani Dari Indira

Aru: Banyak Hal Yang Bisa Diteladani Dari Indira

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Ketua DPRD Kota Makassar, Farouk M Betta blak-blakan perihal kepribadian Wakil Ketua DPRD Makassar, Indira Mulyasari di mata dirinya.

Pandangan Aru, sapaan akrab Farouk terhadap Indira diungkapkan saat Indira pamit dan secara seremoni menyatakan mundur diri dari jabatan legislator di Ruangan Rapat Paripurna DPRD Kota Makassar, Jum’at (09/20/2018).

Menurut Aru, Indira adalah politisi yang solutif. Mampu menjadi jalan tengah saat ada perbedaan pendapat antar unsur pimpinan di DPRD Makassar.

Baca Juga : Jalin Soliditas, PDAM Makassar Buka Peluang Kerjasama Dengan PD Parkir

Dia secara terang-terangan mengatakan, bisa saja karena satu-satunya perempuan sehingga bisa memiliki pemikiran yang berbeda untuk menjadi penengah saat ada perbedaan pendapat.

“Kami memang yang menerapkan sistem kolektif kolegeal, ibu Indira selalu jadi penengah saat perbedaan pendapat itu terjadi, saya berterimakasih dengan Ibu Indira,” kata Aru.

Bahkan, sekalipun koleganya itu resmi memasukan surat pernyataan mengundurkan diri ke Sekretariat Dewan, Pertanggal 1 bulan Februari ini, akan tetapi dia tidak pernah berpikiran kehilangan Indira dari DPRD.

Baca Juga : PDAM Makassar Cari Duta, Ini Tugasnya Bila Terpilih

“Kalau saya mau bilang hari ini, ibu Indira tidak keluar dari kita. Saya kira beliau adalah bagian dari kita,” kata Aru yang juga Ketua DPD II Golkar Makassar ini.

Beberapa kali Aru mengucapkan terimakasih atas pengabdian Indira. Sesekali legislator DPRD Makassar serta staf sekretariat kompak tepuk tangan tatkala Aru melontarkan kalimat-kalimat pujian terhadap bakal calon Wakil Wali Kota pendamping petahana Moh Ramdhan Pomanto itu.

“Yang pasti bagi saya, Indira tetap ada bagi kita sebagai anggota DPRD Kota Makassar. Dan saya atas nama pimpinan anggota DPRD mengucapkan terimakasih atas pengabdian Indira selama ini,” ucapnya.

Baca Juga : Aru Cs: Keputusan Formatur Harus Kolektif, Bukan Individu

Aru menegaskan, selain mampu menjadi penengah saat terjadi perbedaan pendapat, dimata dia, Indira juga adalah legislator yang tekun, rajin dan ulet.

“Banyak hal yang menurut saya bisa diteladani dari beliau,” kata dia.

Terakhir, Farouk memberikan ucapan selamat jalan kepada Indira. Dia juga mendoakan Balon Wakil Wali Kota itu agar bertemu di medan pengabdian yang lain.

Baca Juga : Refleksi Akhir Tahun DPRD Makassar, Aru : Dari Sisi Legislasi Sedikit Agak Lemah

“Selamat jalan ibu Indira. Insya Allah kita bertemu di medan-medan pengabdian yang lain,” demikian Farouk.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646