REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar gelar diskusi publik Kiprah Perempuan Dalam Memajukan Pendidikan Berkualitas, di Hotel Ramedo Jl. Andi Djemma, Rabu (04/04/2018).
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak Kota Makassar, A.tenri Pallalong, yang sekaligus menjadi narasumber mengatakan selain cantik, perempuan memiliki banyak potensi sehingga untuk mengukur kualitas perempuan harus dinilai dari berbagai arah.
“Kalau soal peran kualitas perempuan tidak diragukan lagi. namun untuk mengukur kualitas perempuan harus dipandang berbagai arah. karena potensi perempuan itu banyak. masih banyak sisi kepribadian perempuan yang mesti dipahami,” tuturnya.
Baca Juga : Wabup Gowa: Kader Posyandu Garda Terdepan Pelayanan Kesehatan
Sementara itu, Anggota Komisi D DPRD Kota Makassar Shinta Masita Molina memandang pendidikan anak untuk usia dini berawal dari pendekatannya kepada keluarga dan orang tua wajib mencontohkan perilaku yang baik untuk anak.
“Pemahaman kepada anak berawal dari rumah. peran ibu bagi anak sangat penting untuk bagaimana karakter anak itu kedepannya,” kata dia.
“Dan juga orangtua wajib mencontohkan perilaku yang baik. karena apa yang dilihat oleh anak itu juga yang ia terapkan. maka perilaku anak adalah cerminan orang tuanya,” tambahnya.
Baca Juga : IM3 Platinum Hadirkan Bundling Eksklusif untuk iPhone 16
Senada dengan hal itu, Sherly Farouk sebagai Ibu dari 3 orang anak sekaligus istri dari Ketua DPRD Kota Makassar Farouk M. Betta mengungkapkan cara mendidik anak-anaknya bermula dari menanamkan nilai etika.
“Alhamdulillah. kalau saya sendiri yang pertama menanamkan nilai etika ke tiga anak saya. karena ini juga berdampak di interaksinya ke orang lain jadi kalau ada orang yang liat itu anak siapa? sopan sekali. itu kan bisa melekat dalam diri anak sampai beranjak dewasa,” ujarnya.