REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Makassar, Dr Syams d u Rizal Mi, menghadiri Isra Miraj warga kaccia, di Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate, Sabtu (14/04/2018).
Kehadiran pria yang akrab disapa Deng Ical ini disambut lantunan sholawat badar oleh puluhan remaja masjid Nurul Qolby dan juga lantunan ayat kursi Al-Quran dari ibu-ibu majelis taklim nurul qolby.

Deng Ical meletakkan batu pertama pembangunan gedung kampus DDI Nurul Qolby, Sabtu (14/04/2018).
Baca Juga : Nelayan di Galesong Utara Berharap Deng Ical Terpilih Untuk Perjuangkan Aspirasi
Selain isra miraj, acara ini juga dirangkaikan dengan peresmian pondok DDI, pelantikan pengurus dan peletakan bantu pertama pembangunan gedung kampus DDI Nurul Qolby.
Dalam sambutannya, Deng Ical menyampaikan terkait situasi dan kondisi perekonomian di Kota Makassar sekarang ini.
Ia menjelaskan bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi Makassar saat ini luar biasa tingginya dibanding kota-kota lainnya di Indonesia.
Baca Juga : Lewati Hutan yang Gelap, Deng Ical Tetap Hadiri Temu Sibat di Gowa
Namun dibalik tingginya tingkat perekonomian Makassar, ada juga permasalahan yang besar yakni tingkat gini rasio atau kesenjangan sosial yang tingginya mencapai 0,42 persen, dan itu bisa mengakibatkan terjadinya konflik sosial.
Apalagi kata dia, semua faktor pendukung yang bisa menyebabkan terjadinya konflik sosial, mulai dari agama hingga suku semua ada di Makassar.
Tapi dibalik ancaman yang begitu luar biasa berbahayanya itu, tidak banyak yang sadar bila yang membuat ketahanan sosial di Makassar itu bisa kuat dan bertahan dikarenakan syiar islamnya.
Baca Juga : Giliran Warga Tinumbu Siap Menangkan Deng Ical Caleg DPR RI
“Ketahanan sosial di Makassar itu bisa kuat karena ukuwah islamiyah, hal ini yang membuat kita semua merasa tenang dan damai bekerja di Makassar,” kata Deng Ical.