0%
logo header
Senin, 21 Maret 2022 17:00

Hadiri Puncak HUT Ke-20 Talaga Raya, Bupati Buteng Beri Berbagai Bantuan

Mulyadi Ma'ruf
Editor : Mulyadi Ma'ruf
Bupati Buteng H. Samahuddin, SE saat menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat di acara puncak HUT ke-20 Kecamatan Talaga Raya, Minggu (20/03/2022).
Bupati Buteng H. Samahuddin, SE saat menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat di acara puncak HUT ke-20 Kecamatan Talaga Raya, Minggu (20/03/2022).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH – Bupati Buton Tengah (Buteng) H. Samahuddin, SE didampingi rombongan organisasi perangkat daerah (OPD) menghadiri puncak perayaan HUT ke-20 Kecamatan Talaga Raya, Minggu (20/03/2022).

Dalam kegiatan tersebut juga turut hadir Ketua DPRD Buton Tengah Bobi Ertanto, Kepala Kantor BPN Buteng Mashud Lukman, Kepala Kanwil Kemenag Buteng Khalifah S.Pd.,M.Pd, serta beberapa tokoh masyarakat.

Kehadiran Samahuddin dalam perayaan acara puncak HUT Talaga Raya ke-20 disambut meriah oleh ribuan masyarakat Kecamatan Talaga Raya.

Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak

Dalam sambutannya Bupati Buteng menyatakan, kehadirannya bukan hanya datang untuk menghadiri acara HUT Talaga Raya namun juga membawa berbagai bantuan untuk diserahkan kepada masyarakat Talaga Raya.

Adapun bantuan tersebut terdiri dari, bantuan perikanan seperti pukat, kapal, baju keselamatan nelayan, lampu navigasi, senter kepala dan box ikan. Kemudian bantuan fasilitas kesehatan berupa mobil jenazah dan puskesmas keliling.

“Nanti untuk supir mobil jenazah kita adakan dan gajinya saya akan masukkan kedalam APBD sebesar 700 ribu rupiah,” ucap Samahuddin.

Baca Juga : IM3 Gandeng Iqbaal Ramadhan Kampanye Freedom Internet Lewat Video “Simpel tapi Spesial”

Kemudian, Bupati Samahuddin juga melakukan serah terima sertifikat tanah sebanyak 525 buah kepada masyarakat serta sertifikat tanah Aset Daerah, sertifikat tanah Puskesmas dan Kantor Polsek Talaga Raya.

“Mudah-mudahan masyarakat bisa dikurangi bebannya dengan sertifikat ini,” harapnya.

Orang nomor satu di Buteng itu membeberkan, terkait keluhan masyarakat tentang air bersih yang sempat terhenti, dirinya memantau langsung kondisi tersebut dan memastikan saat itu juga masyarakat Talaga Raya bisa merasakan penggunaan air bersih.

Baca Juga : Paket Data Baru Freedom Internet, Pengguna IM3 Bisa Atur Kebutuhan Kuota

“Perlengkapannya sudah dibuat, malam hari ini air sudah jalan mudah-mudahan tidak rusak kembali,” pungkasnya.

Di sisa masa jabatan sebagai Bupati Buteng yang kurang lebih dua bulan, Ketua PDIP Buteng itu mengungkapkan, visi misi yang disampaikan pada saat kampanye lima tahun silam telah ia wujudkan. Ia meminta maaf jika masih terdapat kekurangan dalam kepemimpinannya sebagai bupati.

“Visi misi saya yang lalu sudah dilaksanakan, jabatan saya sisa dua bulan 3 hari, oleh karenanya saya meminta maaf kepada masyarakat Talaga Raya mungkin pelayanan kami belum maksimal,” tutur Samahuddin di akhir sambutannya.

Baca Juga : 66 Kepala Desa di Gowa Dapat Perpanjangan Masa Jabatan

Ditempat yang sama, Ketua DPRD Buteng, Bobi Ertanto mengapresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada Bupati Buteng Samahuddin atas kontribusinya selama memimpin daerah serta kontribusinya terhadap masyarakat Kecamatan Talaga Raya.

Ia menyebut salah satu kontribusi terbesar Bupati Samahuddin yakni terkait upaya membuat masyarakat Talaga Raya bisa merasakan listrik selama 24 jam. Dimana selama ini masyarakat hanya bisa menggunakan listrik selama 12 jam.

“Alhamdulillah, atas kerja sama yang baik antara saya dengan Pak Bupati rencana itu sekarang diamini oleh PLN Makassar. Saya hanya mohon doa dari masyarakat Talaga Raya agar secepatnya terealisasi,” terangnya.

Baca Juga : 66 Kepala Desa di Gowa Dapat Perpanjangan Masa Jabatan

Bobi yang juga merupakan putra daerah Talaga Raya ini juga membeberkan mengenai sentuhan Bupati Samahuddin untuk membangun jalan lingkar di Kecamatan Talaga Raya.

Selain itu, ia juga mengatakan dengan pulau kepadatan penduduk yang cukup tinggi kebijakan tersebut mampu menjadi solusi agar bagi warga untuk membangun rumah disekitar jalan lingkar.

“Bupati juga memikirkan hal tersebut. Sehingga kita tidak perlu lagi jauh-jauh keluar dari pulau Talaga untuk membangun rumah. Dan tanah yang dulu tidak punya harga, bisa menjadi sangat mahal di kondisi sekarang ini,” pungkasnya. (*)

Penulis : Rudi Ard
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646