0%
logo header
Rabu, 06 Maret 2024 22:57

Jelang Ramadan, Bupati Gowa Minta Tindak Tegas Distributor Nakal

Chaerani
Editor : Chaerani
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan saat memberikan arahan dalam High Level Meeting dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, kemarin. (Dok. Humas Gowa)
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan saat memberikan arahan dalam High Level Meeting dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, kemarin. (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan meminta seluruh stakeholders khususnya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Gowa untuk memastikan ketersedian stok kebutuhan bahan pokok jelang Ramadan dan Idul Fitri tetap aman.

Apalagi menurutnya, saat ini bukan lagi dalam kondisi pandemi Covid-19. Sehingga akan banyak kegiatan-kegiatan dalam rangka menjalankan Bulan Suci Ramadan. Misalnya, buka puasa bersama, hingga pasar-pasar malam.

“Kita memiliki tanggung jawab untuk mempersiapkan seluruh stok kebutuhan bahan pokok dengan baik,” ungkapnya, saat memberikan arahan dalam High Level Meeting dalam rangka menyambut Bulan Suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, kemarin.

Baca Juga : Demi Gaya Hidup Sehat, Herbathos Kenalkan Produk Herbal di Acara F8 Makassar

Selain itu, yang perlu menjadi perhatian penting yakni tidak adanya oknum atau permainan dari para distributor nakal. Kemudian jika kedepannya ditemukan, maka perlu ditindaki dengan tegas.

“Bukan hanya berbicara ketersediaan, tetapi kita juga harus memastikan harganya terjangkau sesuai dengan harga eceran terbatas yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Jadi, kalau kenaikannya sudah berkali-kali lipat akan dilakukan intervensi dan apabila ada yang melakukan permainan, maka Polres dan Kejaksaan akan tegas, tidak ada lagi diskusi yang harus dilakukan tapi langsung penegakan hukum,” tegasnya.

Adnan berharap, melalui High Level Meeting ini seluruh SKPD terkait dapat segera melakukan peninjauan lapangan untuk memastikan ketersediaan sekaligus memantau kenaikan harga, sehingga dapat memetakan langkah-langkah apa yang akan dilakukan.

Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak

“Segera cari tahu dari sekarang karena kenaikan biasanya terjadi karena stoknya yang berkurang. Berarti jalan keluarnya peningkatan produksi dengan cara pemerintah menyiapkan untuk melakukan supply, dengan melakukan kerjasama antar daerah dengan ambil barangnya, kita siapkan uangnya dan kita siapkan Kodim dan Polres untuk mengawasi pendistribusiannya,” jelasnya.

Sementara, Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Abdul Karim Dania mengaku, salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan turun langsung ke lapangan melakukan pemantauan bersama TPID Gowa. Termasuk melakukan sosialisasi kepada pedagang atau distributor agar tidak melakukan permainan harga.

“Kita akan melakukan sosialisasi dan pemantauan harga secara kontinyu agar harga-harga bahan pokok ini dapat kita pastikan aman, termasuk juga pada ketersediannya,” ujarnya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646