REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH – Bupati Buton Tengah (Buteng) H. Samahuddin S.E melantik 12 kepala sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Dasar (SD) dalam naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Buton Tengah, di gedung Kesenian Mawasangka Kabupaten Buteng, Kamis (07/04/2022).
Saat memberikan sambutan, Bupati Samahuddin menjelaskan kepada para Kepsek tentang Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.
“Saya sampaikan untuk para kepala sekolah untuk meningkatkan SDM ini, Pemda Buteng berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan,” ucapnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak
Kemudian Pemda Buteng juga mendorong bagi sekolah penggerak dalam pengembangan Ilmu Teknologi
“Jadi Pemda Buteng memprogramkan untuk sekolah penggerak satu guru satu laptop dan ingat sekarang sudah serba ITE,” ungkap Bupati Samahuddin.
Untuk menjadikan sekolah berkualitas, lanjut Bupati Samahuddin, perlu peningkatan kedisiplinan.
Baca Juga : IM3 Gandeng Iqbaal Ramadhan Kampanye Freedom Internet Lewat Video “Simpel tapi Spesial”
“Ingat bagi para pegawai kepala sekolah harus tegas tentang peningkatan kedisiplinan, kebersihan sekolah supaya sekolah kita berkualitas,” tegasnya.
Terakhir dalam sambutannya, Bupati Samahuddin menekankan para Kepsek yang dilantik agar selalu berhati-hati dalam mengelola dana BOS sehingga terhindar dari jeratan hukum.
“Harapan saya sampai masa jabatan berakhir sebagai Bupati ini, tidak ada satupun pejabat yang terkena sanksi oleh penegak hukum,” harapnya.
Baca Juga : Paket Data Baru Freedom Internet, Pengguna IM3 Bisa Atur Kebutuhan Kuota
Sementara di tempat yang sama, Kadis Dikbud Buteng mengatakan, pelantikan ini merupakan tahap penyegaran dan lebih kepada mempermudah akses Kepsek dengan sekolah yang dikepalainya.
“Jadi kepala sekolah yang ditempat sebelumnya itu terlalu jauh dengan tempat tinggal mereka, jadi sekarang kita dekatkan,”ucap Abdullah.
Kemudian Abdullah membenarkan perkataan Bupati Samahuddin tentang Sekolah Penggerak adalah program unggulan pemerintah Buteng dalam hal mendorong mutu pendidikan.
Baca Juga : 66 Kepala Desa di Gowa Dapat Perpanjangan Masa Jabatan
“Mengenai mutu pendidikan hal ini merupakan komitmen kita sebagai sarana untuk menjadikan SDM unggul, salah satunya yaitu sekolah penggerak,” terang Abdullah.
Terakhir, Abdullah mengatakan dalam meningkatkan mutu pendidikan itu semua bergerak bersama. Mulai dari pemerintah daerah, kepala dinas, kepala sekolah, kemudian pemangku kepentingan lainnya seperti masyarakat itu diharapkan bisa bekerja sama. (*)