REPUBLIKNEWS.CO.ID, SAMARINDA — Usai penantian beberapa bulan lamanya, para atlet yang mengharumkan nama Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Papua Tahun 2021 lalu akan segera menerima hak-haknya.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi saat ditemui awak media di Ruang Kerjanya, Gedung E Komplek DPRD Kaltim jalan Teuku Umar, Kota Samarinda, Jumat (30/09/2022).
Reza Fachlevi pun mengaku bersyukur bila benar pencairan bonus atlet bisa segera dilakukan. Pasalnya, sudah berbulan-bulan lamanya semenjak PON XXI berakhir. Namun, atlet Kaltim belum menerima hak-haknya.
Baca Juga : Hadir Pertama Kali di Kaltim INDEX 2024 Tawarkan Inovasi Bahan Bangunan
“Selama ini komisi IV selalu berkoordinasi serta berkomunikasi dengan Dispora agar hak-hak atlet Kaltim segera disalurkan. Komisi IV tidak henti-hentinya memonitor perkembangan bonus atlet,” ucap Reza.
Reza mengaku bahwa sebenarnya bonus atlet tersebut sudah ada dan aman. Bahkan, seharusnya diberikan pada APBD Murni tahun 2022. Akan tetapi, ada sejumlah kendala yang dihadapi pemerintah.
“Tidak apa-apa, tetap akan dibayarkan pada Perubahan 2022 ini. Kemarin cuma terjadi kesalahan penempatan, informasinya seperti itu,” ungkap Reza.
Baca Juga : BPVP Samarinda Apresiasi Hasil Pelatihan Menjahit Napi Lapas Narkotika
Reza juga menekankan bahwa pencairan bonus atlet bukan menggunakan dana APBD Murni Tahun 2023. Melainkan, di APBD Perubahan Tahun 2022 tepatnya di bulan Oktober.
“Sudah ditegaskan juga oleh Dispora, jadi pemberitaan tentang bonus atlet di 2023 itu salah informasi atau miskomunikasi saja,” imbuhnya.
“Semoga tidak molor lagi, sebab bonus ini kan ditunggu-tunggu dan diharap-harapkan oleh teman-teman atlet yang sudah membesarkan nama Kaltim. Semoga cepat tersalurkan di bulan Oktober ini,” pungkasnya. (adv)