REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Masa depan bangsa Indonesia ada ditangan pemuda. Oleh karena itu, perkembangan generasi muda harus diperhatikan sebaik-baiknya terutama demi menyongsong bonus demografi di Indonesia.
Hal tersebut disadari betul oleh Anggota DPRD Kota Makassar, Eric Horas. Sebagai wujud nyata kepeduliannya terhadap pemuda, ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Makassar itu menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Kota Makassar Nomor 6 Tahun 2019 tentang Kepemudaan.
Kegiatan sosper tersebut digelar di Hotel Grand Asia, Jalan Boulevard, Makassar, Selasa (26/7/2022). Dihadiri sejumlah perwakilan dari berbagai organisasi kepemudaan di Kota Makassar.
Baca Juga : Representasi Milenial, Ribuan Anak Muda Makassar Nyatakan Dukung Seto-Kiki
Selain Eric Horas, kegiatan sosper ini juga menghadirkan dua narasumber lainnya dari kalangan aktivis kepemudaan. Masing-masing Ketua Presidium PMKRI Cabang Makassar, Theobaldus Helma serta pengurus KNPI Sulawesi Selatan, Rizal. Adapun moderator yang memandu jalannya forum diskusi adalah Jumadi.
Pada kesempatan itu, Eric Horas menjelaskan bahwa keberadaan Perda Nomor 6 Tahun 2019 tersebut di Kota Makassar sangat spesial. Sebab belum banyak daerah di Indonesia yang memiliki perda khusus yang mengatur masalah kepemudaan.
“Daerah yang memiliki perda kepemudaan di Indonesia itu masih bisa dihitung dengan jari. Tidak banyak, maka beruntunglah kita di Kota Makassar karena telah memilikinya,” katanya.
Baca Juga : Mohon Doa Restu, Azhar Arsyad Silaturahmi ke Kediaman Pimpinan Pondok Pesantren DDI Mangkoso
Menurut ketua DPC Partai Gerindra Kota Makassar itu, kehadiran perda tersebut merupakan bentuk nyata perhatian dan kepedulian Pemerintah Kota Makassar terhadap generasi muda. Sebab ditangan para pemudalah, nasib bangsa ini ditentukan.
“Dengan adanya perda ini, berarti ada pembiayaan-pembiayaan dan anggaran yang dikhususkan untuk pengembangan kepemudaan di Kota Makassar. Teman-teman bisa mengaksesnya melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar,” bebernya.
Biasanya, kata Eric Horas, pemerintah akan membantu memfasilitasi berbagai kegiatan kepemudaan yang berkaitan dengan sosialisasi dan pendalaman nilai-nilai kebangsaan, pemberdayaan kreatifitas pemuda, kebudayaan dan kesenian.
Baca Juga : Danny Pomanto Tegaskan Pendidikan dan Kesehatan Gratis Jadi Prioritasnya
“Makanya, ini adalah kesempatan para pemuda untuk ikut serta menyukseskan program-program pemerintah kota. Anak muda harus punya inovasi. Kelak bisa menjadi leader dan entrepreneur,” demikian Eric Horas.
Sementara itu, Theobaldus Helma sebagai narasumber mengapresiasi komitmen Eric Horas dalam membangun kualitas pemuda di Kota Makassar. Menurutnya, kepedulian tersebut lahir dari kesadaran penuh akan pentingnya peranan generasi muda dalam membangun bangsa dan negara.
“Apresiasi ini bisa lakukan dengan cara menyebarluaskan isi perda kepemudaan ini di lingkungan sekitar kita. Materi yang kita dapatkan dalam kegiatan ini harus kita bagikan kepada sesama anak muda sehingga kita bisa bersama-sama mengambil peranan sesuai dengan keahlian masing-masing,” singkat Theo. (*)