0%
logo header
Rabu, 01 Agustus 2018 10:56

Pengerjaan Jalan Lamban, Perekonomian Masyarakat Mawasangka Terganggu

Pengerjaan Jalan Lamban, Perekonomian Masyarakat Mawasangka Terganggu

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTENG — Masyarakat kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah, mengeluhkan lambannya proses perbaikan jalan yang saat ini sedang dikerjakan dibeberapa ruas jalan di kelurahan Mawasangka dan Kelurahan Watolo, yang berlangsung sejak kemarin (Selasa, 31 Juli) hingga hari ini, Rabu (01/08/2018).

Mereka mengeluh lantaran bahan material timbunan jalan yang menggunung di sepanjang jalan yang ada di dua kelurahan ini belum dihamparkan sehingga menghambat aktifitas masyarakat yang ada di wilayah pusat kecamatan Mawasangka ini.

Gunungan material perbaikan jalan di wilayah Kelurahan Watolo, Rabu (01/08/2018).

Baca Juga : Pemkab Gowa Susun SOP Layanan Pencegahan Perkawinan Anak

Salah satunya Ibu Yudel, merupakan masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari berjualan kebutuhan sehari-hari masyarakat mengaku sejak kemarin (Selasa, 31 Juli), hingga saat ini mengalami penurunan penghasilan hingga 90 persen dari hari biasanya.

“Bahan jualan kami tidak laku, bagaimana orang bisa datang berbelanja di tempat kami sementara kondisi jalan seperti ini yang tidak bisa dilalui sama sekali kendaraan,” keluh ibu dua anak ini.

Hal senada juga disampaikan oleh La Suti, salah satu pengusaha Rumah Makan ini mengaku sudah dua hari tidak bisa berjualan.

Baca Juga : IM3 Gandeng Iqbaal Ramadhan Kampanye Freedom Internet Lewat Video “Simpel tapi Spesial”

“Bagaimana kita bisa beraktifitas kalau kondisi jalanan di tempat kami berjualan seperti ini? Tidak ada satupun kendaraan yang bisa lewat di jalan ini,” ungkap La Suti.

Warga menghampar sendiri material berbaikan jalan, Rabu (01/08/2018).

Bahkan, tidak sedikit warga yang memilih untuk menghampar sendiri material pengerasan jalan yang ada di depan rumah mereka masing-masing.

Baca Juga : Paket Data Baru Freedom Internet, Pengguna IM3 Bisa Atur Kebutuhan Kuota

“Saya harus hampar sendiri material ini, dari kemarin juga jualan saya tidak ada yang laku,” ujar swt, yang juga pedagang.

Gunungan material ini terjadi sepanjang (lebih-kurang) 2 Kilometer yang ada disepanjang jalan di pesisir Pusat kecamatan Mawasangka, dan wilayah ini merupakan pusat perekonomian masyarakat kecamatan Mawasangka.

Papan informasi pengerjaan jalan.

Baca Juga : 66 Kepala Desa di Gowa Dapat Perpanjangan Masa Jabatan

hingga berita ini diterbitkan, belum ada aktifitas pengerjaan lanjutan dari PT. Barata Konstruksi Abadi, selaku perusahaan yang menangani perbaikan jalan ini.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646