0%
logo header
Jumat, 02 Mei 2025 22:50

Peringati Hardiknas 2025, Bupati Buteng Tekankan Pentingnya Kesetaraan Akses

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Bupati Buteng, H. Azhari memimpin upacara peringatan hari pendidikan nasional 2025 di depan kantor bupati lama. (IST)
Bupati Buteng, H. Azhari memimpin upacara peringatan hari pendidikan nasional 2025 di depan kantor bupati lama. (IST)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTENG — Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng) memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 dengan penuh semangat dan warna lokal.

Bertema “Partisipasi Semesta Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”, upacara digelar di pelataran eks Kantor Bupati Buteng dan dipimpin langsung oleh Bupati H. Azhari, Jumat (02/05/2025).   

Ribuan pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, serta para kepala sekolah se-Kabupaten Buteng turut memadati lokasi upacara. Tak ketinggalan, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tampil dengan busana adat, memperkuat pesan kecintaan terhadap budaya lokal dalam dunia pendidikan.  

Baca Juga : Hardiknas Kukar 2025 Diwarnai Semangat dan Kreativitas Lewat Beragam Perlombaan

Dalam sambutannya, Bupati Azhari membacakan pidato resmi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI yang menegaskan bahwa pendidikan adalah hak fundamental setiap warga negara. 

“Tidak boleh ada diskriminasi yang menghalangi siapapun untuk mendapatkan pendidikan berkualitas,” tegasnya.  

Azhari juga menyoroti komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam memajukan pendidikan sebagai tulang punggung pembangunan SDM unggul. 

Baca Juga : Hardiknas 2025 :147 Anak Putus Sekolah di Buteng Menanti Jembatan Penghubung

“Sejalan dengan Asta Cita keempat, Presiden bertekad menjadikan SDM Indonesia sebagai agen perubahan menuju kemakmuran bangsa,” ujarnya.  

Untuk mewujudkan visi tersebut, pemerintah pusat fokus pada tiga strategi utama:  

1. Peningkatan sarana-prasarana sekolah

Baca Juga : Sekda Kukar: Hardiknas 2025 Jadi Momentum Perbaikan Tata Kelola Pendidikan di Kukar

2. Transformasi digital dalam pembelajaran

3. Peningkatan kompetensi guru

“Guru tidak hanya pendidik, tapi juga agen peradaban,” tambah Azhari, menekankan peran sentral guru dalam menciptakan generasi yang adaptif terhadap teknologi.  

Baca Juga : Peringati Hardiknas 2025: Disdikbud Kukar Gencarkan Semangat Belajar Lewat Lomba-Lomba Pendidikan Inovatif

Sejak Oktober 2024, Kementerian Pendidikan telah meluncurkan sejumlah terobosan, termasuk, penerapan deep learning (pembelajaran mendalam) , Tes kemampuan akademik nasional , Integrasi “coding” dan kecerdasan artifisial (AI) dalam kurikulum.

Kita sedang mempersiapkan anak-anak Buteng agar mampu bersaing di era digital,”** tandas Bupati.  

Upacara Hardiknas kali ini tidak hanya seremonial, tetapi juga menjadi pengingat bahwa pendidikan bermutu harus benar-benar dirasakan oleh semua lapisan masyarakat, tanpa terkecuali. Dengan kolaborasi antara pemerintah, guru, dan masyarakat, Buteng berkomitmen mewujudkan mimpi besar tersebut.

Penulis : Andy Saliwu
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646